Agama di Amerika Serikat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-sinagoga +sinagoge)
LaninBot (bicara | kontrib)
k Menghilangkan spasi sebelum tanda koma dan tanda titik dua
Baris 295:
 
=== Tingkat religiusitas penduduk Amerika Serikat ===
[[Mississippi]], [[Alabama]], [[Utah]], dan negara bagian di wilayah selatan [[Amerika Serikat]] lain umumnya termasuk kedalam negara bagian dengan tingkat religiusitas tertinggi di [[Amerika Serikat]]. Sedangkan negara bagian [[New Hampshire]], [[Massachusetts]], [[Vermont]], [[Maine]], dan negara bagian di wilayah [[New England]] lainnya rata-rata termasuk kedalam negara bagian dengan tingkat religiusitas yang terbilang rendah.<ref name="statistik">http://www.pewresearch.org/fact-tank/2016/02/29/how-religious-is-your-state/?state=alabama. Diakses tanggal 1-12-2017</ref> Hasil survei ini dilaporkan oleh Pusat Penelitian Pew dengan memperhitungkan beberapa faktor, yaitu :
 
==== Anggapan terhadap seberapa penting agama dalam kehidupan sehari-hari ====
Baris 1.149:
Dari kombinasi keempat faktor tersebut 51 negara bagian di Amerika Serikat dapat diperingkatkan berdasarkan tingkat religiusitasnya.
 
Berikut adalah tingkat religiusitas setiap negara bagian di Amerika Serikat :<ref name="statistik" /> :
{| class="wikitable collapsible collapsed"
|+
Baris 1.887:
Ide pemisahan antara gereja dengan urusan negara berawal dari era presiden ke-3 [[Thomas Jefferson]]. Thomas Jefferson juga dikenal sebagai tokoh yang memperjuangkan kebebasan beragama pada awal terbentuknya negara Amerika Serikat. Pada saat Thomas Jefferson menjabat sebagai gubernur negara bagian [[Virginia]] pada tahun 1779, Ia mengajukan sebuah rancangan undang-undang yang berjudul ''The Statute of Religious Freedom'' ([[bahasa Indonesia]]: Undang-Undang Kebebasan Beragama).<ref>{{Cite web|url=http://www.vahistorical.org/collections-and-resources/virginia-history-explorer/thomas-jefferson|title=Thomas Jefferson and the Virginia Statute for Religious Freedom {{!}} Virginia Historical Society Thomas Jefferson and the Virginia Statute for Religious Freedom|website=www.vahistorical.org|language=en|access-date=2017-12-03}}</ref> Pada tanggal 16 Januari 1786, ''Virginia General Assembly'' (lembaga legislatif di negara bagian Virginia) mengesahkan gagasan Thomas Jefferson tersebut menjadi peraturan resmi yang berlaku di seluruh wilayah negara bagian [[Virginia]].<ref>{{Cite web|url=http://www.wallofseparation.us/quotes/|title=Wall of Separation Between Church and State » Quotes|website=www.wallofseparation.us|access-date=2017-12-03}}</ref>
 
Kalimat ungkapan "pemisahan antara gereja dan negara" pertama kali dipopulerkan oleh [[Thomas Jefferson]] dalam suratnya kepada Perkumpulan Baptis Danbury di [[Connecticut]] pada tanggal 1 Januari 1802.<ref>{{Cite news|url=https://www.usconstitution.net/jeffwall.html|title=Jefferson's Wall of Separation Letter - The U.S. Constitution Online - USConstitution.net|language=en|access-date=2017-12-03}}</ref> Dalam suratnya Thomas Jefferson menuliskan : {{cquote|''I contemplate with sovereign reverence that act of the whole American people which declared that their legislature should 'make no law respecting an establishment of religion, or prohibiting the free exercise thereof,' thus building a wall of separation between Church & State.''<ref name="pisahan">https://www.usconstitution.net/jeffwall.html. Diakses tanggal 2-12-2017</ref>}}{{cquote|Saya merenung dengan mempertimbangkan kedaulatan negara bahwa seluruh rakyat Amerika menyatakan agar ‘Kongres tidak membuat aturan hukum mengenai pembentukan suatu agama ataupun melarang kebebasan dalam menjalankan agama,’ telah membuat sebuah dinding pemisah antara gereja dan negara.<ref name="pisahan">https://www.usconstitution.net/jeffwall.html. Diakses tanggal 2-12-2017</ref>}}
Redaksi surat Thomas Jefferson ini diperkirakan terisnpirasi dari sebuah ungkapan seorang pendiri [[Gereja Baptis]] pertama di Amerika Serikat [[Roger Williams (teolog)|Roger Williams]], yang berbunyi<ref>{{Cite web|url=https://www.au.org/church-state/april-2003-church-state/featured/the-forgotten-founder|title=The Forgotten Founder {{!}} Americans United|website=www.au.org|language=en|access-date=2017-12-03}}</ref> : {{cquote|''"[[Separation of church and state|[]]A] hedge or wall of separation between the garden of the church and the wilderness of the world."''}}{{cquote|"Sebuah pagar atau dinding yang menjadi pemisah antara gereja dan liarnya dunia."}}
 
=== Landasan hukum ===
Amerika Serikat adalah salah satu negara yang menganut paham sekuler di dunia. Dasar hukum pemberlakuan kebijakan pemisahan antara urusan agama dan negara di Amerika Serikat terdapat di amendemen pertama dari [[Konstitusi Amerika Serikat]]. Berikut isi dari amendemen pertama Konstitusi Amerika Serikat mengenai kebebasan beragama<ref>{{Cite web|url=https://www.law.cornell.edu/constitution/first_amendment|title=First Amendment|last=Staff|first=LII|date=2010-02-05|website=LII / Legal Information Institute|language=en|access-date=2017-12-03}}</ref> :
 
''"Congress shall make no law respecting an establishment of religion, or prohibiting the free exercise thereof; or abridging the freedom of speech, or of the press; or the right of the people peaceably to assemble, and to petition the government for a redress of grievances."''
Baris 1.908:
 
=== Keberagaman agama para pejabat dalam sistem pemerintahan Amerika Serikat ===
Sepanjang sejarah pemilihan umum presiden Amerika Serikat mayoritas kursi presiden diduduki oleh presiden beragama Kristen Protestan dari berbagai denominasi. Tercatat hanya tiga orang [[Katolik]] dari partai besar yang pernah maju sebagai calon presiden dan satu diantaranya berhasil menang dan menjabat sebagai presiden, yaitu [[John F. Kennedy]]. [[John F. Kennedy]] mencatatkan sejarah sebagai presiden Amerika Serikat pertama yang beragama Katolik. Dua orang kandidat katolik lainnya adalah [[Alfred E. Smith]] yang kalah dalam pemilihan umum presiden Amerika Serikat tahun 1928 dan [[John Kerry]] yang maju sebagai calon dari Partai Demokrat pada tahun 2004 namun dikalahkan rivalnya dari Partai Republik, yaitu [[George Walker Bush]]. Sementara itu wakil presiden dari [[Barack Obama]] , [[Joe Biden]] adalah wakil presiden beragama Katolik pertama dalam sejarah Amerika Serikat.<ref>{{Cite news|url=http://www.newsweek.com/why-have-there-been-no-catholic-presidents-john-f-kennedy-375401|title=Why Have There Been No Catholic Presidents Since John F. Kennedy?|date=2015-09-23|newspaper=Newsweek|language=en|access-date=2017-12-03}}</ref>[[Berkas:Keith Ellison 01.jpg|kiri|jmpl|[[Keith Ellison]], anggota kongres muslim pertama dalam sejarah parlemen Amerika Serikat.]]Kandidat presiden dari agama lain adalah [[Joseph Lieberman]]. Joe Lieberman adalah orang [[Yahudi Amerika|Yahudi-Amerika]] pertama yang maju dalam pemilihan umum presiden Amerika Serikat pada tahun 2000. Joseph Lieberman dimajukan sebagai calon wakil presiden oleh Partai Demokrat.<ref>{{Cite news|url=https://www.jta.org/2016/02/09/news-opinion/politics/did-bernie-sanders-just-steal-joe-liebermans-jewish-crown|title=Why Bernie Sanders isn’t beating Joe Lieberman on Jewish pride|newspaper=Jewish Telegraphic Agency|language=en-us|access-date=2017-12-03}}</ref> Sebenarnya ada dua kandidat lain yang memiliki darah keturunan Yahudi, yaitu [[John Kerry]] dan [[Barry Goldwater]]. Namun, kedua tokoh politik keturunan Yahudi ini tidak mempraktikan ajaran Yahudi melainkan mereka berdua adalah pemeluk agama Kristen.<ref>{{Cite web|url=http://ethnicelebs.com/barry-goldwater|title=Barry Goldwater — Ethnicity of Celebs {{!}} What Nationality Ancestry Race|website=ethnicelebs.com|language=en-US|access-date=2017-12-03}}</ref> Pada pemilu presiden Amerika Serikat tahun 2016 politisi Yahudi-Amerika [[Bernie Sanders]] bersaing melawan [[Hillary Clinton]] untuk maju sebagai calon presiden utusan Partai Demokrat. Bernie Sanders menjadi orang Yahudi pertama yang maju sebagai calon presiden dalam sejarah perpolitikan Amerika Serikat.<ref>{{Cite news|url=https://www.huffingtonpost.com/entry/bernie-sanders-jews-new-hampshire_us_56b3ca98e4b01d80b245adc1|title=Bernie Sanders Made Jewish History, Yet No One Seems To Be Kvelling|last=Stein|first=Sam|date=2016-02-05|newspaper=Huffington Post|language=en-US|access-date=2017-12-03}}</ref> Namun, Bernie Sanders dalam kampanyenya pernah memberikan pernyataan bahawa dirinya tidak berafiliasi dengan agama tertentu.<ref>{{Cite news|url=https://www.nytimes.com/2016/02/25/us/politics/bernie-sanders-jewish.html|title=Bernie Sanders Is Jewish, but He Doesn’t Like to Talk About It|last=Berger|first=Joseph|date=2016-02-24|newspaper=The New York Times|language=en-US|issn=0362-4331|access-date=2017-12-03}}</ref>
 
Muslim pertama yang menduduki jabatan sebagai anggota [[Kongres Amerika Serikat]] adalah [[Keith Ellison]].<ref>{{Cite news|url=https://www.washingtonpost.com/news/powerpost/wp/2017/01/28/keith-ellison-first-muslim-congressman-calls-for-mass-rallies-to-stop-trump-orders/|title=Keith Ellison, first Muslim congressman, calls for ‘mass rallies’ to stop Trump orders|last=Weigel|first=David|date=2017-01-28|newspaper=Washington Post|language=en-US|issn=0190-8286|access-date=2017-12-03}}</ref> Saat mengangkat sumpah jabatannya Keith Ellison menggunakan salinan [[Al-Qur'an]] yang dimiliki oleh mantan presiden [[Thomas Jefferson]].<ref>{{Cite news|url=http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2007/01/05/AR2007010500512.html|title=Ellison Uses Thomas Jefferson's Quran|last=FROMMER|first=FREDERIC J.|date=2007-01-05|language=en-US|issn=0190-8286|access-date=2017-12-03}}</ref> Jejak Keith Ellison diikuti oleh [[Andre Carson]] dua tahun kemudian sebagai anggota [[Kongres Amerika Serikat|Kongres]] muslim kedua di Amerika Serikat.<ref>{{Cite news|url=https://www.cbsnews.com/news/second-muslim-elected-to-congress/|title=Second Muslim Elected To Congress|language=en|access-date=2017-12-03}}</ref> Anggota Kongres Amerika Serikat pertama yang beragama Hindu adalah [[Tulsi Gabbard]]. Tulsi dilantik sebagai anggota [[Kongres Amerika Serikat|kongres]] pada tanggal 3 Januari 2013. Saat dilantik Tulsi Gabbard mengangkat sumpah dengan menggunakan salinan kitab [[Bhagawadgita]].<ref>{{Cite news|url=https://www.theatlantic.com/politics/archive/2015/03/hindus-in-american-politics/386941/|title=America Has its First Hindu in Congress—and She's Not of Indian Origin|last=Basu|first=Tanya|newspaper=The Atlantic|language=en-US|access-date=2017-12-03}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.huffingtonpost.com/2013/01/04/tulsi-gabbard-hindu-bhagavad-gita-swearing-in_n_2410078.html|title=Tulsi Gabbard, First Hindu In Congress, Uses Bhagavad Gita At Swearing-In|last=Kaleem|first=Jaweed|date=2013-01-04|newspaper=Huffington Post|language=en-US|access-date=2017-12-03}}</ref>