Perumpamaan harta terpendam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
 
Baris 9:
Perlambangan Kerajaan Sorga seperti harta yang terpendam bermakna bahwa tidak semua orang menyadari akan keberadaan Kerajaan Sorga tersebut. Hanya orang yang mau menggali atau mencari tahulah yang menyadari keberadaannya. Orang yang menyadarinya digambarkan akan menjual segala miliknya, yaitu harta benda duniawinya, yang akan dianggapnya tidak berharga/tidak sepadan dibanding dengan harta/Kerajan Sorga yang baru ditemukannya.
 
Yesus menceritakan perumpamaan ini untuk memberitahukan bahwa hidup dengan menuruti firman Tuhan membutuhkan pengorbanan-pengorbanan duniawi yang kadang-kadang tidak semua orang dapat merelakannya, namuntetapi Yesus menjanjikan bahwa upah yang akan diperoleh orang-orang tersebut adalah Kerajaan Sorga.
 
Penafsiran lainnya mengganggap bahwa orang yang disebut dalam kisah tersebut adalah Yesus yang membeli ladang tersebut dengan darahNya (mati disalib) yang akhirnya mendapatkan harta yang terpendam, yaitu orang-orang yang percaya.