The Lion King II: Simba's Pride: Perbedaan antara revisi

Cerita bermulai saat Nala melahirkan anak perempuan yang di beri nama "Kiara". Simba sangat melindungi Kiara, sampai dia tidak di perbolehkan bermain. Namun, walaupun begitu, akhirnya Kiara pergi bermain. Ketika bermain Kiara bertemu dengan "Kovu". Kiara dan Kovu terjebak dalam buaya, namuntetapi akhirnya mereka berhasil lolos. Setelah itu, Kiara dan Kovu berkenalan. Kiara dan Kovu tidak sadar, Zira, ibu dari Kovu sekaligus pengikut Scar, sedang mengawasi mereka. Zira mencoba menerkam mereka. Namun di saat itu Simba muncul bersamaan. Zira dan Simba bertengkar sejenak, sampai akhirnya mereka pulang ke rumah masing-masing. Dalam perjalanan pulang Simba mengajarkan kepada Kiara tentang, "Kita adalah satu"(We Are One).

Keesokan harinya, Simba bertemu dengan Kovu dan dia berjalan dengannya. Simba berkata "Terkadang, apapun yang ditinggalkan dapat tumbuh lebih baik dari generasi sebelumnya jika diberi kesempatan." Ketika Simba sedang berjalan bersama Kovu, Zira dan kawanannya menyerang Simba. Namun, Simba meloloskan diri dan dalam pertarungan itu anak Zira, Nuka tewas. Simba selamat, namuntetapi terluka.

Sementara itu, Zira dan kawanannya menyerang Prideland. Maka terjadilah pertempuran antara kawanan Outland (Zira) dan Prideland (Simba). Lalu Kiara dan Kovu datang. Kiara berkata kepada ayahnya bahwa kawanan Outland tidak ada bedanya dengan kawanan Prideland. Lalu Vitani, putri Zira berkata "Kiara benar" lalu bergabung untuk membela Prideland, diikuti oleh singa-singa betina lainnya sehingga tinggalah Zira sendiri. Ketika Zira hendak menyerang, ia ditabrak oleh Kiara sehingga mereka berdua jatuh ke jurang. Kiara hendak membantu Zira, namuntetapi Zira menolak sehingga akhirnya Zira tewas jatuh ke jurang, sementara Kiara selamat. Setelah itu, Simba, Nala, Kiara, Kovu, dan lain-lain berkumpul di Prideland, setelah itu, mereka mengaum bersama dan arwah Mufasa berkata kepada Simba : "Bagus, anakku, kita adalah satu."