Béla I dari Hungaria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 35:
Putra tunggal Raja István yang selamat dari masa kanak-kanak, Imre, meninggal pada tanggal 2 Agustus 1031.{{Sfn|Bartl|Čičaj|Kohútova|Letz|2002}}{{Sfn|Kontler|1999}} Setelah itu, Vazul memiliki klaim terkuat untuk menggantikan sang Raja.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Namun, sang raja, mencurigai bahwa Vazul cenderung ke arah kekafiran, menyukai putra saudaranya sendiri, Péter Orseolo.{{Sfn|Kontler|1999}} Untuk memastikan suksesi keponakannya,{{Sfn|Kontler|1999}} István membutakan Vazul.{{Sfn|Bartl|Čičaj|Kohútova|Letz|2002}} Béla dan kedua saudaranya melarikan diri dari kerajaan.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}}
 
Mereka pertama kali menetap di [[Bohemia]], namuntetapi "kondisi kehidupan mereka buruk dan berarti"<ref>''The Hungarian Illuminated Chronicle:'' (ch. 53.78), p. 110.</ref> di sana.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Mereka pindah ke [[Polandia]], di mana "mereka menerima sambutan hangat"<ref name="Simon_of_Kéza_121">''Simon of Kéza: The Deeds of the Hungarians'' (ch. 2.52), p. 121.</ref> dari Raja [[Mieszko II Lambert|Mieszko II]].{{Sfn|Kristó|Makk|1996}}{{Sfn|Steinhübel|2011}} Menurut kronik Hongaria, Béla berpartisipasi dalam ekspedisi Polandia melawan kaum paganisme Pommern dan mengalahkan adipati mereka "dalam pertempuran tunggal".{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} ''Kronik Piktum'' menceritakan bahwa raja Polandia "memuji keberanian dan kekuatan Adipati Béla dan menganugerahkan kepadanya semua penghargaan Pommern".<ref name="Illuminated_Chronicle_54.79_111">''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 54.79), p. 111.</ref>{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Raja bahkan memberi putrinya{{Em dash}}bernama [[Rycheza dari Polandia|Rycheza]] atau Adelajda{{Em dash}}untuk menikah dengan Bela{{Sfn|Steinhübel|2011}} dan memberi "jumlah tanah yang bagus" kepadanya.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Makk mengatakan bahwa Béla tidak dibaptis sampai sebelum pernikahannya;{{Sfn|Makk|1994}} nama baptisnya adalah nama Jerman, Adalbert.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}}{{Quote|''At that time the Pomeranians refused to pay their yearly tribute to the [[Duke of Poland]], to whom they were subject. The Duke set out to exact by force of arms the tribute due to him from the Pomeranians. Then the Pomeranians, who were pagans, and the [[Poles]], who were Christians, agreed together that their leaders should meet each other in a duel, and if the Pomeranian fell defeated, he would render the customary tribute; and if the Pole, then he might bewail its loss. Since [the] Duke'' [Mieszko] ''and his sons shrank in fear from the duel to be fought,'' [Béla] ''presented himself before them and through an interpreter spoke thus: 'If it is pleasing to you, Poles, and to the lord Duke, although I am of nobler birth than that pagan, yet I will fight for the advantage of your kingdom and for the honour of the Duke.' This was pleasing both to the Pomeranians and to the Poles. When they met in combat, armed with [[lance]]s,'' [Béla] ''is said to have struck the Pomeranian so manfully that he unseated him from his horse; and the Pomeranian could not move from the spot where he had fallen, and'' [Béla] ''smote him with his sword. Then the Duke of the Pomeranians confessed himself at fault; and the Pomeranians, seeing this, humbly submitted to the Duke of Poland and paid the accustomed tribute without murmuring.''|''[[Illuminated Chronicle|The Hungarian Illuminated Chronicle]]''<ref>''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 53–54.78), pp.&nbsp;110–111.</ref>|text=''Pada waktu itu Pommern menolak untuk membayar upeti tahunan mereka kepada Adipati Polandia, kepada siapa mereka tunduk. Sang Adipati menetapkan dengan tepat jumlah upeti dari Pommern. Kemudian rakyat Pommern, yang adalah bangsa kafir, dan bangsa Polandia yang Kristen, sepakat bersama bahwa pemimpin mereka harus saling bertemu dalam sebuah duel, dan jika Pommern dikalahkan, ia akan memberikan upeti adat; dan jika bangsa Polandia kalah, maka ia dapat meratapi kerugianya. Sejak [sang] Adipati'' [Mieszko] ''dan putra-putranya menyusut ketakutan dari duel yang harus diperjuangkan,'' [Béla] ''menampilkan dirinya di hadapan mereka dan melalui seorang juru bahasa berbicara demikian: 'Jika itu menyenangkan hati anda, bangsa Polandia, dan tuan Adipati, meskipun saya dari kelahiran ningrat daripada kafir itu, saya akan berjuang untuk keuntungan kerajaan anda dan untuk menghormati sang Adipati.' Hal ini menyenangkan bagi bangsa Pommern dan bangsa Polandia. Ketika mereka bertemu dalam pertempuran, dipersenjatai dengan tombak,'' [Béla] ''konon menyerang Pommern dengan begitu gagah manakala ia melompat dari kudanya; dan Pommern tidak dapat berkutik dan titik di mana ia jatuh, dan'' [Béla] ''memukulnya dengan pedangnya. Kemudian Adipati Pommern mengaku bersalah; dan bangsa Pommrn, melihat ini, dengan rendah hati menyerahkan diri pada sang Adipati Polandia dan membayar penghormatan biasa tanpa bergumam.''|sign=''[[Illuminated Chronicle|Kronik Piktum Hongaria]]''}}
[[Berkas:Imrich_stepan.jpg|al=Vazul's blinding|jmpl|Pembutaan Vazul setelah kematian Imre, putra tunggal Raja [[István I dari Hongaria]]]]
[[Berkas:Bela.jpg|al=Béla fighting against the Pomeranian duke|kiri|jmpl|Duel legendaris Béla dengan pemimpin Pommern di [[Polandia]]]]
Baris 53:
Béla dinobatkan sebagai raja di Székesfehérvár pada tanggal 6 Desember 1060.{{Sfn|Bartl|Čičaj|Kohútova|Letz|2002}} Ia memerintahkan agar "istri dan anak-anak dan semua harta milik semua orang yang telah mengikuti" keponakannya ke Jerman "harus dilindungi dan disimpan dengan aman dan sehat",<ref name="Illuminated_Chronicle_67.94_116">''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 67.94), p. 116.</ref> yang menyebabkan banyak pendukung Salamon mendamaikan diri mereka dengan pemerintahan Béla dan kembali ke Hongaria.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Ia mereformasi mata uangnya, dan memperkenalkan "koin besar dari perak murni" ke dalam sirkulasi.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Untuk menstabilkan mata uang baru, Béla memaksimalkan harga dan menghilangkan pasar gelap.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Ia juga memerintahkan agar pasar mingguan diadakan pada hari sabtu, bukan hari minggu, di kerajaan.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Sejarawan Nora Berend mengatakan bahwa tindakan yang terakhir ini "mungkin telah mempengaruhi kegiatan Yahudi", karena orang-orang Yahudi menjalankan hari Sabat, dan tidak dapat bekerja pada hari sabtu.{{Sfn|Berend|2001}}
 
Béla memutuskan untuk membahas inovasi dengan perwakilan orang-orang yang bebas, dan "mengirim para pemberita ke seluruh Hongaria untuk memanggil dua orang tua dengan hadiah pidato dari masing-masing desa untuk ke dewan kerajaan",<ref>''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 68.95), p. 116.</ref> menurut ''kronik Piktum''.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Sekelompok besar rakyat jelata berkumpul di [[Székesfehérvár]] pada tahun 1061.{{Sfn|Engel|2001}} Mereka menuntut pemulihan paganisme dan pembunuhan pendeta, namuntetapi Béla mengumpulkan pasukannya dan menumpas pemberontakan mereka dalam waktu tiga hari.{{Sfn|Engel|2001}}{{Sfn|Kosztolnyik|1981}}
 
Béla berusaha untuk menyimpulkan sebuah perjanjian perdamaian dengan Kekaisaran Romawi Suci.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Untuk tujuan ini, tak lama setelah penobatannya, ia membebaskan semua komandan Jerman yang telah membantu saudaranya selama perang sipil.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Namun penasihat penguasa Jerman muda tersebut menolak usulan Béla.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Pada musim panas tahun 1063, majelis pangeran Jerman memutuskan untuk memulai sebuah ekspedisi militer melawan Hongaria untuk memulihkan takhta Salamon muda.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}} Béla berencana untuk melepaskan diri dari keponakannya jika yang terakhir mengembalikan bekas ''ducatus'', tapi ia terluka parah saat "takhtanya pecah di bawahnya"<ref name="Illuminated_Chronicle_68.96_117">''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 68.96), p. 117.</ref> di manor di Dömös.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}}{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Raja{{Em dash}}yang "setengah mati", menurut ''Kronik Piktum''{{Em dash}}dibawa ke perbatasan barat kerajaannya, di mana ia meninggal di sungai Kinizsa pada tanggal 11 September 1063.{{Sfn|Kosztolnyik|1981}}{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Béla dimakamkan di Biara Seksard, Benediktin, yang didirikannya pada tahun 1061.{{Sfn|Kristó|Makk|1996}} Setelah kematian Béla, ketiga putranya{{Em dash}}[[Géza I dari Hongaria|Géza]], [[László I dari Hongaria|László]] dan Lampert{{Em dash}}mencari perlindungan di Polandia, dan Salamon naik takhta.{{Sfn|Engel|2001}}