Anne Avantie: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k Menghilangkan spasi sebelum tanda koma dan tanda titik dua
Baris 70:
Anne membiarkan dirinya larut ke dalam pengenalan material rancangan tiada batas. Katun, chiffon, kulit, satin, sutra, bahkan belacu, menjadi elemen-elemen yang menghidupkan jemarinya. Ia menemukan surga di sana. Dari olah kain dan proses produksi ia mendapatkan banyak pembelajaran tentang bagaimana membuat jembatan untuk menghubungkan ide dengan teknik pembuatan konkrit. Bagaimana merealisasikan hasrat menjadi karya nyata. Bergumullah Anne dengan berbagai eksperimen, dari cara yang terbodoh sampai mutakhir. Sungguh pun ia menyadari banyak kebodohan di awal kariernya, baginya itu tetaplah sebuah pembelajaran tak ternilai.
 
Spirit berkaryanya yang terus menyala membuat Anne terus dihidupkan oleh tradisi penciptaan. Di dekade 90-an langkahnya diperkuat dengan keputusannya bergabung dengan PPMJ (Persatuan Perancang Mode Jawa Tengah) , organisasi perancang daerah yang kemudian makin membuatnya sadar tentang hakekat peragaan busana. Bagaimana “roh” rancangan menemukan panggungnya dan menantang ratusan mata. Wacana karya kemudian menjadi tidak sederhana, karena nurani kreasi Anne kemudian harus bersentuhan dengan publik, bukan komunitas kecil belaka. Dari hati sederhana seorang remaja puteri, Anne perlahan berkembang menjadi seorang perancang profesional yang harus memahami hakekat busana dengan sepenuh jiwa.
 
Melalui pengalaman-pengalamannya, kepekaan Anne berkarya semakin dipertajam. Ditambah dengan spirit eksperimennya yang tiada henti, metamorfosa karya Anne bergulir dengan sangat dinamis. Kebaya kemudian menjadi pilihannya, dan semakin menjadi cirinya ketika memasuki abad millennium.
Baris 95:
 
 
Tapi kalau pekerjaan saya sepenuhnya adalah sebagai mana kita memilih hati yang mau melayani , sebesar apapun nama saya, saya Anne Avantie seorang '''“pelayan “.'''
 
== Brand ==
Baris 113:
== Showroom ==
 
*   Roemah Pengantin by Anne Avantie ,Grand Indonesia WM - UG 07 Jakarta Pusat.
*   Roemah Batik Toean Njonja,Jl.Sukajadi No.162-166 ,Pasteur,Bandung.
 
== Kegiatan sosial ==
Baris 120:
# Memprakarsai berdirinya Pelayanan Kasih Hydrochepalus RS. St Elisabeth Semarang dalam wadah Wisma Kasih Bunda yang melayani operasi balita penderita hydrochepalus, atresia ani (anak tanpa dubur), labiopalaschisis, Leukimia, Thalasemia dan penyakit- penyakit yang membutuhkan pelayanan khusus. Yang berasal dari pulau Jawa sampai Aceh, Nias, Papua, Bali, Medan, Kupang dll. Seluruh pelayanan kemanusiaan ini dibiayai oleh uluran kasih para donatur dan dari Avantie foundation.
# Mendirikan sekolah anak berkebutuhan khusus BINA BUNDA SAHABAT DISABILITAS
# Mendirikan komunitas penyandang disabilitas dibawah Yayasan Anne Avantie yang bergerak dibidang sosial kemanusiaan,antara lain :
#*   Berbagi Kursi Roda Kasih
#*   Peduli Tuna Rungu.”Berbagi Alat Bantu Dengar”
Baris 130:
 
* '''Ernst and Young Entrepreneurial Winning Women Class of 2011''' ( Indonesia sebagai negara pertama setelah Amerika Serikat yang menggelar kegiatan penghargaan Ernst & Young Winning Woman sebagai upaya mendorong dan memicu potensi wira usaha perempuan )
*   '''“Heroes Of Philanthropy'''“ di tahun 2013 oleh '''majalah Forbes''' Dari daftar 48 orang paling dermawan di 12 Negara Besar Asia Afrika , dari Indonesia ada 4 nama , selain nama Anne Avantie ada nama besar lainnya yaitu Bp. Jussuf Kalla , Bp. Irwan Hidayat dan Bp. Tahir yang mendapatkan penghargaan tersebut .
*   '''Wajib Pajak Telada'''n 2012–2013
*   '''Penghargaan Wajib Pajak Orang Pribadi / Industri kreatif terbesar''' (2013-2014 )