Kecipir: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Setiawanap (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 26:
== Pengenalan ==
[[Berkas:Psophocarpus tetragonolobus Blanco2.293.png|jmpl|kiri|200px|Pelat botani menurut Blanco]]
Tumbuhannya merambat, memanjat atau membelit, membentuk perdu,<ref name=Azka/> atau semak yang menahun. Dalam budidaya biasanya diberi penyangga,
[[Berkas:Psophoc tetrag 090306-7166 kng.JPG|jmpl|kiri|200px|Bunga dan karangan bunga]]
Baris 59:
}}
[[Berkas:Japanese Psophocarpus tetragonolobus.jpg|jmpl|kiri|200px|Polong kecipir muda siap disayur.]]
Di [[Indonesia]], kecipir umumnya ditanam untuk diambil buahnya yang muda, yang beserta pucuk dan daun-daun yang muda biasanya direbus untuk dijadikan penganan<ref name="heyne"/> (misalnya untuk [[lalap]], [[pecal]], atau [[urap]]) atau dicampurkan ke dalam sayur.<ref name=Sas.>{{aut|Sastrapradja, Setijati; Lubis, Siti Harti Aminah; Djajasukma, Eddy; Soetarno, Hadi; Lubis, Ischak}} (1981). ''Sayur-sayuran''. '''6''':54{{Spaced ndash}}55. [[Jakarta]]:[[Balai Pustaka]] bekerjasama dengan [[LBN]]-[[LIPI]].</ref><ref name=Azka/> Di [[Bangladesh]], kecipir dimakan bersama daging atau [[ikan]].<ref name="astawan">{{aut|Astawan, Made}} (2009). ''Sehat dengan Hidangan Kacang dan Biji-Bijian''. hlm.69{{spaced ndash}}74. [[Jakarta]]:Penebar Swadaya. ISBN 979-002-366-9.</ref> Menurut [[Rumphius]], umbi akarnya dapat dimakan setelah direbus,
Daunnya berkhasiat obat. Ekstrak daun kecipir pada masa lalu digunakan untuk mengobati [[mata]] yang bengkak dan sakit [[telinga]]. Daun kecipir yang diremas dan dicampur [[adas pulasari]] digunakan sebagai obat bisul.<ref name="heyne"/> Masyarakat [[Arab]], [[Pakistan]], dan [[Cina]] bisa mencampurkan kecipir dalam obat-obatan mereka.<ref name=astawan/> Biji dan daun mengandung [[flavonoid]], [[saponin]], dan [[tanin]].
|