Kereta rel listrik BN-Holec: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 16:
|transmission = Static Inverter (SIV)|formation = 4 kereta per set|coupling = Automatic coupler, Bar coupler AAR No. 10A Contour|doors = 3 pintu di setiap sisi|maxspeed = 120 km/jam|carbody = Stainless Steel|yearscrapped = 2012-2014|brakes = Electropneumatic Regenerative Brake|height = 3.460 mm|width = 3.180 mm|carlength = 20.000 mm|traction = VVVF-GTO
|traction motors = DMKT 52/24}}
'''Kereta rel listrik INKA seri EA101''', atau yang lebih dikenal sebagai '''KRL BN-Holec''' adalah [[kereta rel listrik]] non-AC buatan Indonesia yang pernah beroperasi di lintas KRL [[Jabodetabek]]. KRL ini diproduksi oleh [[PT Inka|PT INKA]] [[Kota Madiun|Madiun]] dan bekerja sama dengan [[:en:La Brugeoise et Nivelles|La Brugeoise et Nivelles (BN)]]-[[:en:Bombardier Transportation|Bombardier]] serta [[:en:Brush HMA|Brush HMA (HOLEC) Ridderkerk.NV]]. KRL ini paling bermasalah sepanjang operasionalnya, namuntetapi demikian KRL ini memiliki teknologi penggerak Variable Voltage Variable Frequency–Thyristor Gate Turn-Off (VVVF-GTO) serta penggerak traksi tipe: DMKT 52/24.<ref name="mka">Majalah KA Edisi Juni 2014</ref>
 
KRL ini dibangun pada tahun 1994 (24 unit, 6 set), 1996 (24 unit, 6 set), 1997 (28 unit, 7 set), 1998 (20 unit, 5 set), 1999 (16 unit, 4 set), 2000 (8 unit, 2 set), dan terakhir tahun 2001 (8 unit, 2 set)
Baris 45:
Pensiun dini tak membuat KRL BN-Holec kehilangan fungsi. Sebanyak 50 unit dari total 128 unit yang pernah diproduksi ini dikonversi menjadi [[Kereta Rel Diesel Elektrik|KRDE]] yang dioperasikan di luar Jakarta, seperti [[kereta api Baraya Geulis|Baraya Geulis]], [[kereta api Prambanan Ekspres|Prambanan Ekspres]], [[kereta api Sriwedari|Sriwedari]], C-KRDE [[kereta api Kaligung Mas|Kaligung]], dll. Ada pula 24 unit yang dikonversi menjadi [[Kereta rel listrik BN-Holec AC|KRL Holec AC]] yang sudah beroperasi sejak Mei 2014 lalu, dan sebagian ada yang dirucat di Purwakarta.
 
Sisanya disimpan di Balai Yasa Manggarai, namuntetapi akhirnya rangkaian yang lama mangkrak di Balai Yasa Manggarai ikut dibawa juga ke Purwakarta, untuk mengosongkan tempat di Balai Yasa.
 
== Galeri ==