Krishna Balagita: Perbedaan antara revisi

yang dirilis pada akhir tahun [[1999]] Ada Band mulai menuai sukses dengan terjual lebih dari 100.000 keping. Lagu ''"Ough (Tak Kan Pernah Hati Ini Untukmu)"'' menjadi lagu andalan pertama, namuntetapi setelah itu Ada Band harus rela ditinggal Iso Eddy H (synthesizer) dan E’el (drum). Pada tahun [[2001]] album “Tiara” dirilis, namuntetapi lagi-lagi terjadi perpecahan di tubuh Ada Band hingga akhirnya [[Baim|Ibrahim Imran]] harus hengkang dari group tersebut. Pada tahun [[2003]] Ada Band kembali mencoba tampil dengan formasi baru, hanya Krishna dan [[Suriandika Satjadibrata]] sebagai pemain lama yang tersisa. Posisi [[Baim]] digantikan oleh [[Donnie Sibarani]], [[Rama Yaya Moektio]] menggantikan posisi E’el dan posisi [[gitar]] digantikan oleh [[Marshal Surya Rachman]]. Namun perubahan formasi ini ternyata kembali membawa angin baik bagi [[ADA Band|Ada Band]]. Album “Metamorphosis”sukses terjual hingga lebih dari 300.000 keping. Lagu ''"Masih"'' (Sahabatku Kekasihku) menjadi andalan pada album tersebut. [[Discography (album ADA Band)|Discography]] dirilis pada akhir tahun [[2003]] dengan menghadirkan lagu ''“Jadikan Aku Raja”''