Tipologi Tripolar (teologi): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 7:
== Inklusivisme ==
{{main|Inklusivisme}}
'''Inklusivisme''' adalah sikap atau pandangan yang melihat bahwa agama-agama lain di luar kekristenan juga dikarunia rahmat dari [[Allah]] dan bisa diselamatkan,
Model ''In Spite of'', walaupun melihat [[institusi]] agama lain sebagai hambatan untuk menerima keselamatan, tidak menolak bahwa ada kemungkinan bahwa orang-orang yang beragama lain dapat diselamatkan oleh anugerah atau rahmat dari Allah.<ref name="Jones"/> Sementara itu model ''By Means of'' bersikap lebih positif terhadap agama lain.<ref name="Jones"/> Model ini melihat bahwa Allah juga memberikan rahmat melalui Kristus di dalam agama-agama lain, dalam kepercayaan dan [[ritual]]-ritual agama lain tersebut.<ref name="Knitter"/> Karena rahmat dan kehadiran Kristus di dalam diri dan mealalui agama-agama lain, maka orang-orang beragama lain itu juga terorientasi ke dalam gereja Kristen, dan disebut sebagai "[[Kristen Anonim]]".<ref name="Knitter"/> Pandangan ini dikemukakan oleh [[Karl Rahner]].<ref name="Knitter"/>
Baris 13:
== Pluralisme ==
{{main|Pluralisme}}
'''Pluralisme''', adalah padangan bahwa Allah, yang disebut sebagai "Yang Nyata" (''The Real'') dapat dikenal melalui bermacam-macam jalan.<ref name="WCC"/> Semua agama menuju pada satu "Yang Nyata" (''The Real'') yaitu Allah.<ref name="Knitter"/> Yesus Kristus dilihat sebagai salah satu dari jalan keselamatan di antara jalan-jalan keselamatan lain, bukan satu-satunya jalan keselamatan.<ref name="Jones"/> [[John Hick]] adalah salah satu tokoh yang menggunakan pandangan ini.<ref name="Knitter"/> Menurut Hick, "Yang Nyata" sebenarnya adalah satu,
== Referensi ==
|