Chun Ying Zhuan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k Menghilangkan spasi sebelum tanda koma dan tanda titik dua
Baris 27:
Bukti tertua mengenai tari Chunaengjeon tercatat di ''Buku Panduan Pesta Istana'' [[Uigwe|Jinchan Uigwe]] yang diterbitkan tahun 1848.<ref name="tariankorea-jurnal"/> Ditulis bahwa sejarah tari itu sudah ada sejak tahun 1469, namun kemudian baru disempurnakan oleh [[Pangeran Hyomyeong]] (Ikjong).<ref name="tariankorea-jurnal"/> Tarian ini ditampilkan pada saat pesta ulang tahun [[Ratu Sunwon]] yang ke-40 pada tahun 1828.<ref name="chunaengjeon-happycampus"/>
 
Dari Jinchan Uigwe tertulis: "menurut ensiklopedia Tiongkok ''Yuanchien Leihan'' dari tahun 1701, Kaisar Gaozong dari Tang (649-683) mendengar kicauan suara burung nightingale dan memerintahkan musisi istana Po Ming Chien mengekspresikannya dalam bentuk musik. Satu tikar disiapkan dan penari wanita berdiri di atasnya. Bergerak ke depan dan belakang, berputar, hanya menari di atas tikar, dengan lagu : berjalan di malam terang bulan, angin meniup lengan baju, berdiri di depan sekuntum bunga, merindukan seorang kekasih."<ref name="tariankorea-jurnal"/>
 
Buku panduan tahun 1828 itu hanya berisi tentang penjelasan singkat tanpa ada catatan tentang [[koreografi]] tari.<ref name="tariankorea-jurnal"/> Jinchan Uigwe tahun 1829 dan 1848 juga mencatat informasi yang sama. Buku pertama yang menuliskan tentang koreografi tari adalah ''Jeongjae Mudo Holgi'' (Buku Panduan Tari Istana) dari tahun 1893 yang memuat koreografi 37 tari istana Tiongkok dan Korea. Banyak tari istana dari zaman [[Kaisar Gojong]] 1863-1907 yang dicatat dalam bentuk manuskrip.<ref name="tariankorea-jurnal"/> Pada Zaman Penjajahan Jepang tari istana dilarang, namun hanya lima yang dikenal diwariskan dalam bentuk paling asli : [[Cheoyongmu]], [[Mugo]], [[Pogurak]], [[Geommu]], serta Chunaengjeon.<ref name="tariankorea-jurnal"/> Pada masa pendudukan Jepang, tarian ini bertahan di tempat-tempat hiburan rakyat "gyobang".<ref name="chunaengjeon-happycampus"/>
 
Pewaris keahlian tari Chunaengjeon yang asli ialah [[Kim Cheon-heung]] (1909-2007), pada saat berumur 15 tahun sebagai penari istana (mudong) pernah menarikan Chunaengjeon di depan [[Kaisar Sunjong]]. Namun sampai Korea merdeka tahun 1945 ia hanya berfokus pada musik tradisional bukan tari. Sehabis kemerdekaan, di [[National Center for Korean Traditional Performing Arts|Asosiasi Musik Istana Yi Wang-jik]] ia menghidupkan kembali tarian Chunaengjeon yang dikenal sekarang.<ref name="chunaengjeon-happycampus"/>