Kerajaan Nabath: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k perbaiki; perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Baris 84:
Setelah Aleksander Agung mangkat pada 323 SM, wilayah kekaisarannya dibagi-bagi oleh para panglimanya. Pada masa [[Perang Diadokhoi|pertikaian]] para panglima Aleksander, Antigonos I bergerak menaklukkan [[Levant]] hingga akhirnya tiba di perbatasan [[Edom]], tepat di sebelah utara Petra.<ref name="lost kingdom"/> Bangsa Nabatea yang kaya-raya menjadi sasaran Antigonus berikutnya, sumber kemakmuran mereka adalah pendapatan teratur yang diterima dari kafilah–kafilah niaga yang mengangkut [[kemenyan]], [[mur]], dan lain-lain rempah-ratus dari [[Eudaemon]] di Yaman sekarang, melintasi Semenanjung Arab, melewati [[Petra]] dan berakhir di [[Pelabuhan Gaza]] untuk dikapalkan ke pasar-pasar Eropa.<ref name="lost kingdom"/> Kemakmuran menjadi ciri khas yang membedakan bangsa Nabatea dari suku-suku Arab lainnya.<ref name="mercer">{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=goq0VWw9rGIC&pg=PA598|page=598|title=Mercer Dictionary of the Bible|first1=Watson|last1=Mills|first2=Roger|last2=Bullard|publisher=Mercer University Press|accessdate=9 Juli 2016|year=1990}}</ref> Antigonos memerintahkan salah satu perwiranya untuk menyerbu "orang–orang barbar" Nabatea dan merampas ternak mereka. [[Konfrontasi Antigonos–Nabatea|Tiga kali penyerbuan]] berakhir dengan sia–sia atau pun bencana bagi pihak Yunani.<ref name="vfn">{{cite book|url=https://books.google.com/books?id=2McVDAAAQBAJ&pg=PA123|page=123|title=Dividing the Spoils: The War for Alexander the Great's Empire|accessdate=10 Juli 2016|first=Robin|last=Waterfield|publisher=Oxford University Press|date=11 Oktober 2012}}</ref>
 
Pada penyerbuan kali pertama, pihak Yunani berhasil merampas berton-ton rempah-ratus dan perak dari Petra pada 312 SM; meskipun tahun ini dianggap sebagai tahun resmi bermulanya sejarah bangsa Nabatea, namuntetapi kala itu mereka sudah kaya-raya.<ref name="lost kingdom"/> Dua konfrontasi segera menyusul dan karena berakhir dengan kegagalan, Antigonos pun menyingkirkan rencana-rencananya melawan orang-orang Arab ini, karena ia harus menangani urusan-urusan yang lebih penting. Dalam [[Pertempuran Ipsos]] di [[Anatolia]] sekitar 301 SM, [[Wangsa Antigonos|Antigonos]] dikalahkan oleh koalisi Yunani yang juga mengikutsertakan [[Kekaisaran Seleukia|Seleukia]].<ref name="lost kingdom"/>
 
Rentetan peperangan di antara panglima-panglima Yunani ini berakhir dengan pertikaian atas wilayah-wilayah di Yordania sekarang ini antara pihak [[Kerajaan Ptolemaik|Ptolemaios]] yang berpangkalan di Mesir dan pihak Seleukia yang berpangkalan di Suriah. Pertikaian itu memberikan kesempatan bagi bangsa Nabatea untuk memperluas wilayah kerajaan mereka ke luar Edom.<ref name="modernjordan">{{cite book|last=Salibi|first=Kamal|accessdate=11 Juli 2016|title=The Modern History of Jordan |url=https://books.google.com/books?id=7zdi2sCuIh8C&pg=PA10|date=1998|publisher=I.B.Tauris|isbn=978-1-86064-331-6|page=10}}</ref>
Baris 110:
[[Avdat]] adalah sebuah kuil yang dibangun di Gurun Negev olehbangsa Nabatea sebagai peringatan akan Obodas. Ia dimakamkan di kuil itu dan telah ditemukan prasasti yang berisi perkataan "Obodas sang dewa.<ref name="lost kingdom"/>
 
Pada masa pemerintahan [[Aretas III]] (87 sampai 62 SM) Kerajaan Nabatea tampaknya telah mencapai titik puncak dalam hal luas wilayah, namuntetapi dapat dikalahkan oleh bala tentara Romawi di bawah pimpinan [[Marcus Aemilius Scaurus (praetor 56 SM)|Markus Aemilius Scaurus]]. Bala tentara Scaurus bahkan mengepung Petra, namuntetapi pada akhirnya sebuah kompromi pun harus dirundingkan.
 
Setelah mempersembahkan upeti, Aretas III mendapatkan pengakuan resmi dari [[Republik Romawi]].<ref name=Taylor>Taylor, Jane; Petra; hal.25-31; Aurum Press Ltd; London; 2005; ISBN 9957-451-04-9</ref>
 
Kerajaan Nabatea melihat dirinya perlahan-lahan dikelilingi oleh [[Kekaisaran Romawi]] terus-menerus meluas dengan menaklukkan Mesir dan meaneksasi Yudea Hasmonea. Meskipun dapat mempertahankan kemerdekaannya secara formal, namuntetapi pada kenyataannya Kerajaan Nabatea menjadi sebuah kerajaan bawahan yang dibayang-bayangi wibawa Roma.<ref name=Taylor/>
 
=== Aneksasi Romawi ===