Modal jazz: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik
Baris 7:
Pemahaman mengenai modal jazz membutuhka pemahaman pengetahuan dari mode musikal . Mode adalah skala ketujuh yang digunakan dipertengahan musik tetapi kembali digunakan oleh komposer seperti Claude Debussy dan sering juga digunakan komposer abad 20 . Pada be-bop seperti juga pada hard bop musisinya menggunakan chords untuk menampilkan background mendampingi solois . Sebuah lagu dapat saja mulai dengan tema yang menggambarkan pengenalan chords yang digunakan solois . Chords ini dapat berulang diseluruh lagu ketika solois akan memainkan bagiannya . Di 1950an improvisasi bersama chords menjadi sesuatu bagian yang dominan dari jazz pemain pemain tambahan direkaman tersebut menambahi tetapi tidak lebih dari bentuk chords yang sudah direncanakan untuk dimainkan . Mengkreasikan perubahan solos menjadi lebih extra sulit .
 
Diakhir 1950 musisis bingung atau frustasi dengan chords yang berulang mencoba dengan pendekatan modal (yang berhubungan dengan perasaan) . Mereka tidak menulis lagu menggunaka chords tetapi malah menggunakan skala modal . Ini berarti bassis sebagai contoh (instance) tidak harus bergerak dari satu not penting dalam chord ke not yang lain - selama mereka tetap pada skala yang digunakan dan mementingkan not yang benar dalam skalanya mereka sebenarnya dapat bergerak kemanake mana saja . Pianis sebagai contoh yang lain tidak harus memaikan chord atau variasi chordnya tetapi bisa melakukan apa saja selama dia tetap pada skala yang digunakan . Solois juga punya keleluasaan improvisasi .
Pada kenyataannya cara yang diambil solois mengkreasikan perubahan perubahan solonya secara dramatik dimulai sejak kedatangan modal jazz . Sebelumnya tujuan solois bermain solo untuk mengepaskan dengan set chordnya . Bagaimanapun dalam modal jazz solois harus mengkreasikan melodi dalam satu chord yang mungkin potensial menjadi membosankan bagi pendengarnya . Oleh karena itu tujuan musisinya membuat melodi sama menariknya . Modal jazz dalam esensinya adalah kembali kemelodi .