Ikatan pisang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 3:
 
== Molekul siklik kecil ==
Ikatan pisang <ref>Burnelle, L.; Kaufmann, J.J. J.Chem. Phys. 1965, 43 , 3540;Klessinger, M. J. Chem. Phys.1967, 46 , 3261</ref><ref name="wiberg">''Bent Bonds in Organic Compounds'' Kenneth B. Wiberg Acc. Chem. Res.; '''1996'''; 29(5) pp 229 - 234; (Article) {{DOI|10.1021/ar950207a}}</ref><ref>Advanced Organic Chemistry F.A. Carey R.J. Sundberg ISBN 0-306-41198-9</ref> adalah sejenis ikatan kimia khusus yang mana keadaan [[hibridsasi orbital|hibridisasi]] dua atom yang berikatan berubah, dengan karakter [[orbital s]] orbital tersebut meningkat ataupun menurun untuk menyesuaikan diri dengan [[geometri molekul]] yang terbatas. Ikatan pisang dapat ditemukan pada [[senyawa organik]] seperti [[siklopropana]], [[oksiran]], dan [[aziridina]].
 
Pada senyawa-senyawa tersebut, adalah tidak mungkin atom karbon memiliki sudut ikat 109,5° seperti yang terdapat pada hibridisasi sp³ biasanya. Peningkatan karakter p membuat atom karbon ini dapat mengurangi sudut ikat menjadi 60°. Pada saat yang sama pula, ikatan karbon ke hidrogen menerima karakter s yang lebih besar dan akan memendek. Pada siklopropana, rapatan elektron maksimum antara dua atom karbon tidaklah sejajar dengan sumbu ikat kedua atom tersebut, melainkan ''melengkung''. Pada siklopropana, '''sudut antarorbital'''-nya adalah 104°. Pelengkungan ini dapat dipantau secara eksperimen menggunakan [[difraksi sinar-X]] beberapa turuna siklopropana. Pada siklopropana, terpantau bahwa panjang ikat antar karbon lebih pendek (151 pm) dari yang biasanya (154 pm).