Suku Sunda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ibukota → ibu kota |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 38:
|url = http://sp2010.bps.go.id/files/ebook/kewarganegaraan%20penduduk%20indonesia/index.html}}</ref> di Indonesia
|popplace=
|region1 = [[
|pop1 = 31.743.517
|ref1 =
Baris 44:
|pop2 = 2.411.937
|ref2 =
|region3 = [[
|pop3 = 1.555.646
|ref3 =
|region4 = [[Daerah Khusus Ibukota Lampung|DKI Lampung]]
|pop4 = 675.270
|ref4 =
Baris 83:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Soendanese theepluksters TMnr 10011963.jpg|jmpl|300px|Wanita Sunda pemetik teh pada masa [[Hindia Belanda]]]]
'''Suku Sunda''' ('''Urang Sunda''', [[Aksara Sunda Baku|aksara Sunda]]: {{sund|ᮅᮛᮀ ᮞᮥᮔ᮪ᮓ}}) adalah kelompok [[etnis]] yang berasal dari bagian barat pulau [[Jawa]], [[Indonesia]], dengan istilah ''Tatar Pasundan'' yang mencakup wilayah administrasi provinsi [[Jawa Barat]], [[Banten]], [[Jakarta]], dan wilayah barat [[Jawa Tengah]] ([[Banyumasan]]). Orang Sunda tersebar diberbagai wilayah Indonesia, dengan
Jati diri yang mempersatukan orang Sunda adalah [[Bahasa Sunda|bahasanya]] dan budayanya. Orang Sunda dikenal memiliki sifat optimistis, ramah, sopan, riang dan bersahaja.<ref>[http://www.balitouring.com/culture/sunda.htm Sundanese Culture]</ref> Orang [[Portugis]] mencatat dalam [[Suma Oriental]] bahwa orang sunda bersifat jujur dan pemberani. Orang sunda juga adalah yang pertama kali melakukan hubungan diplomatik secara sejajar dengan bangsa lain. Sang Hyang [[Surawisesa]] atau Raja Samian adalah raja pertama di Nusantara yang melakukan hubungan diplomatik dengan Bangsa lain pada abad ke-15 dengan orang Portugis di [[Malaka]]. Hasil dari diplomasinya dituangkan dalam [[Prasasti Perjanjian Sunda-Portugal]]. Beberapa tokoh Sunda juga menjabat Menteri dan pernah menjadi wakil Presiden pada kabinet RI.
Baris 278:
{{indo-stub}}
[[Kategori:Suku bangsa di
[[Kategori:Suku bangsa di
[[Kategori:Suku bangsa di Jawa Tengah]]
[[Kategori:Suku bangsa di Banten|Sunda]]
[[Kategori:Suku bangsa di
|