Jalur kereta api Cirebon–Kadipaten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 56:
 
=== Percabangan menuju Gunung Giwur ===
Percabangan menuju Gunung Giwur dibuka pada tanggal 1 Juli 1922.<ref>{{nl}} Reitsma, S. A.: Korte geschiedenis der Nederlandsch-Indische spoor- en tramwegen; Batavia (Jakarta) – Weltevreden 1928</ref> Bekas lokasi percabangan ini sekarang berdekatan dengan Pasar Palimanan dan mengarah ke selatan sejauh 5 kilometer dan dahulu digunakan untuk mengangkut batu kricak. Akan tetapi percabangan ini kemudian ditutup pada tahun 1933 dengan penyebab yang belum diketahui.
 
Lahan eks jalur cabang ini juga digunakan untuk jalur pipa air bersih yang diperkirakan dibuat hampir bersamaan dengan jalur cabang kereta api menuju Gunung Giwur. Jalur pipa air tersebut mengalirkan air dari mata air Gunung Ciremai di Cikahalang sampai Stasiun Cirebon Kejaksan. Jarak antara mata air Cikalahang dan Stasiun Cirebon Kejaksan itu 22 kilometer dan jalur pipanya masih aktif sampai sekarang.