Arancini: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Budaya populer |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 25:
Ada yang menyebutkan bahwa arancini sudah dibuat pada sekitar abad ke-10 di [[Sisilia]] yang saat itu masih di bawah [[Keamiran Sisilia|kekuasaan Arab]].<ref>{{cite book|author1=Giuliano Valdes|title=Sicilia. Ediz. Inglese|date=1 May 2000|publisher=Casa Editrice Bonechi|isbn=9788870098266|page=9|edition=illustrated}}</ref><ref>{{cite book|author1=Clifford A. Wright|title=Little Foods of the Mediterranean: 500 Fabulous Recipes for Antipasti, Tapas, Hors D'Oeuvre, Meze, and More|date=1 Jan 2003|publisher=Harvard Common Press|isbn=9781558322271|page=380|edition=illustrated}}</ref>
Di beberapa kota seperti [[Palermo]], [[Siracusa]], dan [[Trapani]] di Sisilia, arancini merupakan hidangan tradisional untuk perayaan hari [[Santa Lusia]] pada [[13 Desember]] di mana pada hari itu tidak ada yang makan baik roti maupun pasta. Hal ini untuk memperingati kedatangan kapal yang membawa persediaan biji-bijian pada hari Santa Lucia di tahun 1646, yang mengatasi tingkat kelaparan parah pada saat itu.<ref>Giuseppina Siotto, ''Vegetaliana, note di cucina italiana vegetale: La cucina vegetariana e vegana'', 2014, {{ISBN|8868101858}}, chapter 14</ref>
Saat ini, dengan meningkatnya popularitas makanan ringan di dalam masakan Italia modern, arancini dapat ditemukan di manapun mayoritas di gerai makanan di Sisilia, di antaranya di [[Palermo]], [[Messina]], dan [[Catania]]. Hidangan ini secara tradisional dibuat untuk memenuhi kebutuhan menu makan dari [[Friedrich II, Kaisar Romawi Suci|Kaisar Friedrich II]] pada saat berburu di hutan.
|