Aigis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Munich +München)
 
Baris 6:
{{cquote|...dan di antara mereka ada Athena yang bermata cemerlang, memegang Aigis mulia yang abadi dan tak menua; Seratus untaian emas murni menggantung dan berkibar dari perisai itu, masing-masing ditenun dengan kuat, dan masing-masing senilai seratus lembu.|4=Homero, ''[[Iliad]]'' 2.446-9}}
 
[[Berkas:Nymphenburg-Kaskade-Statue Detail-4.jpg|200px|kiri|jmpl|Perisai Aigis pada patung [[Athena (mitologi)|Athena]] di [[MunichMünchen]].]]
Virgilus menceritakan bahwa para [[Kiklops]] di bengkel Hefaistos yang "dengan sibuknya mengkilapkan perisai yang dipakai oleh Athena ketika sedang marah--itu adalah benda yang menakutkan dengan permukaan dari emas seperti sisik ular, dan perisai itu menghubungkan ular dan [[Gorgon]] di dada sang dewi, sebagai [[Gorgoneion|kepala]] buntung yang memutar matanya."<ref>''[[Aeneid]]'' 8.435-8, (Day-Lewie's translation).</ref> Perisai itu dihiasi dengan untaian emas dan memiliki ''[[Gorgoneion]]'' (kepala [[Medusa]]) di bagian tengahnya. Beberapa pelukis vas [[Attika]] mengambil tradisi Arkais bahwa untaian itu pada awalnya adalah ular. Ketika lahir, Athena sudah membawa Aigis.