Yum Soemarsono: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 28:
|religion =
}}
'''[[Letnan Kolonel]] [[Udara]] ([[Anumerta]]) Yum Soemarsono''' ({{lahirmati|[[Purworejo]], [[Jawa Tengah]]|10|12|1916|[[Jakarta]]|5|3|1999}}) adalah seorang ilmuwan , tentara angkatan udara dan penerbang asal Indonesia. Ia juga dikenal sebagai bapak [[Helikopter]] [[Indonesia]]. Bersama dengan [[Nurtanio Pringgoadisuryo]], [[Wiweko Soepono]] dan [[R.J Salatun]], mereka adalah perintis kedirgantaraan di Indonesia. Bila Nurtanio melakukan upaya merintis dalam bidang pesawat bersayap tetap, maka Yum Soemarsono adalah perintis dibidang [[Helikopter]].
 
== Latar belakang ==
Baris 43:
# Helikopter YSH (Yum Soeharto Hatmidji) yang dirancang bersama Soeharto dan Hatmidji, selesai pada tahun 1950 dan melayang setinggi 10 cm di lapangan Sekip [[Yogyakarta]].
# Helikopter [[Seomarcopter]] yang berhasil terbang setinggi 3 meter sejauh 50 meter dengan mesin berdaya 60 hp pada 1954. Penerbangan Helikopter ini disaksikan dan diawaki oleh [[Leonard Parish]] seorang Instruktur perusahaan Hiller Helicopter, [[Amerika Serikat]],
# Helikopter Kepik , terjadi kecelakaan pada percobaanya pada 22 Maret 1964 dan menyebabkan Yum kehilangan tangan kirinya dan sekaligus menewaskan asistennya yang benama Dali. Nama kepik sendiri adalah nama pemberian presiden Republik Indonesia
 
* Rencananya, helikopter ini akan melakukan demonstrasi udara dihadapan Jenderal [[Ahmad Yani]] dan Presiden [[Soekarno]].