Organisasi Papua Merdeka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Menolak 4 perubahan teks terakhir (oleh Raden Maksim dan LaninBot) dan mengembalikan revisi 14944079 oleh HsfBot
Baris 3:
|logo=Morning Star flag.svg
|caption=
|dates= Desember 1963 – Juni 2019sekarang
|leader= [[Benny Wenda]]
|motives=Memisahkan diri dari [[Indonesia|Negara Kesatuan Republik Indonesia]]
Baris 15:
|financing=
}}
'''Organisasi Papua Merdeka''' (disingkat '''OPM''') adalah organisasi yang didirikan pada tahun 1965 untuk mengakhiri pemerintahan provinsi Papua dan Papua Barat yang saat ini di Indonesia, yang sebelumnya dikenal sebagai [[Irian Jaya]],<ref name="Bishop" /> dan untuk memisahkan diri dari [[Indonesia]]. Pada Juni 2019, [[OPM]] menyatakan Kembali ke NKRI dengan Kepala OPM yaitu [[Benny Wenda]] siap kembali.
 
Gerakan ini dilarang di Indonesia, dan memicu untuk terjadinya kemerdekaan bagi provinsi tersebut yang berakibat tuduhan pengkhianatan.<ref>{{cite news|url=http://www.thejakartaglobe.com/people/papuans-try-to-keep-cause-alive/305546|title=Papuans Try to Keep Cause Alive|last=Lintner|first=Bertil|date=January 22, 2009|publisher=Jakarta Globe|accessdate=2009-02-09}}</ref> Sejak awal OPM telah menempuh jalur dialog diplomatik, melakukan upacara pengibaran [[bendera Bintang Kejora]], dan dilakukan aksi militan sebagai bagian dari [[konflik Papua]]. Pendukung secara rutin menampilkan bendera Bintang Kejora dan simbol lain dari kesatuan Papua, seperti lagu kebangsaan "[[Hai Tanahku Papua]]" dan lambang negara, yang telah diadopsi pada periode 1961 sampai pemerintahan Indonesia dimulai pada Mei 1963 di bawah [[Perjanjian New York]].
Baris 187:
Karena persaingan, Roemkorem meninggalkan markasnya dan pergi ke Belanda. Selama ini, Prai mengambil alih kepemimpinan. John Otto Ondawame (waktu itu ia meninggalkan sekolah hukum di Jayapura karena diikuti dan diancam untuk dibunuh oleh ABRI Indonesia siang dan malam) menjadi tangan kanan dari Jacob Prai. Itu inisiatif Prai untuk mendirikan Komandan Regional OPM. Dia menunjuk dan memerintahkan sembilan Komandan Regional. Sebagian besar dari mereka adalah anggota pasukannya sendiri di kantor pusat PEMKA, perbatasan Skotiau, Vanimo-Papua Barat.
 
Komandan regional dari mereka , Mathias Wenda adalah komandan untuk wilayah II (Jayapura – Wamena), Kelly Kwalik untuk Nemangkawi (Kabupaten Fakfak), Tadeus Yogi (Kabupaten Paniai), Bernardus Mawen untuk wilayah Maroke dan lain-lain. Komandan ini telah aktif sejak itu. Kelly Kwalik ditembak dan dibunuh pada 16 Desember 2009.<ref>[http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/8415484.stm Indonesia police 'kill' Papua separatist Kelly Kwalik] BBC News, 16 December 2009</ref>
 
Pada tahun 2009, sebuah kelompok perintah OPM yang dipimpin oleh Jenderal [[Goliath Tabuni|Goliat Tabuni]] (Kabupaten Puncak Jaya) sebagai fitur pada laporan menyamar tentang gerakan kemerdekaan Papua Barat.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/asia-pacific/7942026.stm|work=BBC News|title=Papua's struggle for independence|date=2009-03-13|accessdate=2010-05-02}}</ref>
Baris 195:
 
== Hari umum ==
* [[1 Mei]] [[1963]] : Hari Aneksasi Papua (untuk Indonesia diperingati sebagai Hari Integrasi Papua)
* [[1 Juli]] [[1971]] : Hari Proklamasi Kemerdekaan Papua
* [[1 Desember]] [[1961]] : Hari Kemerdekaan Papua
 
== Pendukung ==