Uatsdin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes |
||
Baris 2:
[[Berkas:Святилище Тербаты Уастырджи 3.jpg|jmpl|ka|Kuil pemujaan Uastyrdzhi]]
[[Berkas:089 Святилище.JPG|jmpl|ka|Sebuah kuil di kampung [[Tsey]], [[Distrik Alagirsky]], [[Ossetia Utara-Alania]]]]
'''Uatsdin''' ([[Bahasa Ossetia|Ossetia]]: Уацдин), atau '''Watsdin''', atau disebut juga '''Ætsæg Din''' (secara harfiah berarti "Iman Sejati"; arti yang sama dari "Uatsdin" yang merupakan kata majemuk),<ref>[http://osetins.com/print:page,1,1450-mestnaja-religioznaja-organizacija-tradicionnykh.html Местная религиозная организация традиционных верований осетин «Æцæг Дин»]</ref> dan di antara orang Rusia sebagai Assianisme, ([[Bahasa Rusia|Rusia]]: Ассианство, Assianstvo) adalah gerakan agama neo-Pagan modern dan organisasi keagamaan dengan nama yang sama yang didirikan di [[Ossetia Utara-Alania|Ossetia Utara]].
Organisasi Neo-pagan utama di kalangan suku Ossetia adalah organisasi ''Atsætæ'' (Ossetia: Ацæтæ; Rusia: Асата, ''Asata'') yang dipimpin oleh Daurbek Makeyev, yang berpusat di Ossetia Utara-Alania.Di kalangan orang Ossetia, tradisi agama rakyat tertentu telah bertahan meski mayoritas mereka beragama [[Ortodoks Rusia]], terutama di wilayah pedesaan. Ditambah dengan gerakan urban dan intelektual yang mencoba membangkitkan agama lama mereka untuk mengatasi krisis identitas orang-orang Ossetia, yang berbasis nasionalisme etnis dan perlawanan terhadap [[Ortodoks Rusia]] dan [[Gereja Ortodoks Georgia|Georgia]], yang dianggap sebagai agama asing, dan juga Islam yang dianut oleh kelompok etnis Turki dan Kaukasia yang bertetangga serta di antara [[Digor|minoritas kecil orang Ossetia]].<ref name="Schnirelmann202"/>
Baris 10:
== Teologi ==
Dewa tertinggi dalam Uatsdin disebut Xwytsau (Хуыцау), yang merupakan pencipta alam semesta dan semua makhluk. Dewa tertinggi dapat dipanggil dengan beragam julukan, termasuk hanya "Styr Xwytsau" (Стыр Хуыцау), yang berarti "Dewa Besar", tetapi juga "Duneskænæg" (Дунескæнæг), "Pencipta Alam Semesta", "Meskænægæau" (Мескаенаег Хуыцау) dan "Xwycautty Xwycau" (Хуыцаутты Хуыцау), yang berarti "Dewa para Dewa". Teologi Uatsdin menegaskan bahwa Tuhan ada di dalam setiap makhluk, dan manusia adalah salah satu bentuk manifestasinya.
== Pengakuan negara ==
Terdapat upaya untuk menjadikan dewa-dewa desa lokal menjadi dewa-dewa yang disembah secara nasional. Misalnya di masa lalu, sebuah hutan dikhususkan untuk dewa / santo Khetag. Setelah [[Perang Ossetia Selatan 1991-1992|pecahnya perang antara Ossetia dan Georgia pada 1991-1992]], sebuah rawa di dekat hutan diubah menjadi tempat pemujaan untuk seluruh Ossetia, termasuk ritual keagamaan dan politik, dengan kegiatan yang diawasi oleh Dewan Agung Imam Ossetia (Styr-nykhas), komite non-pemerintah yang didirikan pada tahun 1993.<ref name="Schnirelmann205">Schnirelmann (2002) '''pp. 204-205''', citing Popov (1995, pp. 62-67) and Dzeranov (1996).</ref>
Perayaan Khetag disetujui oleh presiden Ossetia Utara pada tahun 1990-an sebagai hari libur nasional di republik [[Ossetia Utara-Alania]]. Sebuah yayasan khusus didirikan untuk menggalang dana guna pembangunan kembali situs tersebut, dan sejak tahun 1994 pengorbanan tahunan yang besar diatur di kuil Khetag.
Pada tahun 2009, di Pusat Penelitian Konservatif [[Universitas Negeri Moskow]], yang dipimpin oleh filsuf [[Alexander Dugin]], sebuah konferensi diadakan guna membahas peran [[orang Ossetia]] dalam [[sejarah Rusia]]. Di antara peserta ada, antara lain, Daurbek Makeyev, kepala Gereja Atsætæ. Pada kesempatan itu, Dugin memuji revitalisasi budaya Ossetia karena telah melestarikan warisan [[Rumpun bahasa Indo-Eropa|Indo-Eropa]] yang masih asli. Dia membahas pentingnya budaya [[Skitia]] dalam pengembangan budaya [[Eurasia]] dengan skala yang lebih luas, ia mengakui bahwa budaya Skitia memiliki kontribusi besar pada pengembangan budaya [[Rumpun bahasa Ural|Finno-Ugrik]], [[Rumpun bahasa Turkik|Turki]], dan [[Rumpun bahasa Slavia|Slavia]], dan meskipun kini para cendekiawan Eropa kurang memperhatikan sejauh ini. Makeyev menyatakan bahwa Gereja Atsætæ didirikan tak hanya untuk melestarikan agama tradisional Ossetia, tetapi juga untuk menyebarkan warisan Assianisme kepada suku lain, karena "apa yang menjadi warisan di Ossetia bukan [hanya] milik Ossetia, tetapi merupakan warisan milik dunia".
== Lihat juga ==
Baris 34:
* Schmitz, Timo. "[https://schmitztimo.files.wordpress.com/2015/06/etseg-din1.pdf Etseg Din – Caucasian paganism from Ossetia]". 2015.
* [[Victor Schnirelmann|Schnirelmann, Victor]]. "[https://web.archive.org/web/20160303202101/http://legacy.wlu.ca/documents/6483/Christians_Go_home.pdf “Christians! Go home”: A Revival of Neo-Paganism between the Baltic Sea and Transcaucasia]". ''[[Journal of Contemporary Religion]]'', Vol. 17, No. 2, 2002. [http://www.tandfonline.com/doi/pdf/10.1080/13537900220125181 See profile] at Taylor Francis Online; {{doi|10.1080/13537900220125181}}.
* Shtyrkov, Sergey. ''[http://eu.spb.ru/images/et_dep/Shtyrkov/Shtyrkov_Understandig_Russianness_Text.pdf Religious nationalism in contemporary Russia: the case of the Ossetian ethnic religious project]'' // Understanding Russianness (Routledge Advances in Sociology). Ed. by [[Risto Alapuro]], Arto Mustajoki, Pekka Pesonen. London: Routledge. 2011. pp.
== Pranala luar ==
* [http://assdin.ru/ Gereja Atsætæ]
* [https://wacdin.com/ "Assianism the True Faith" --- ''Assianstvo Wacdin'']
[[Kategori:Agama rakyat]]
|