Pura Luhur Batukaru: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Perubahan kosmetik |
||
Baris 11:
|renovation_date=1959
}}
'''Pura Luhur Batukaru''' adalah pura sebagai tempat memuja Tuhan sebagai Dewa Mahadewa. Karena fungsinya untuk memuja Tuhan sebagai Dewa yang menumbuhkan tumbuh-tumbuhan dengan mempergunakan air secara benar, maka di Pura Luhur Batukaru ini disebut sebagai pemujaan Tuhan sebagai Ratu Hyang
== Sejarah ==
Di dalam ''Lontar Kusuma Dewa''. Pura Luhur Batukaru sudah ada pada abad ke-11 Masehi, sezaman dengan ''Pura Besakih'', ''Pura Lempuyang Luhur'', ''Pura Goa Lawah'', ''[[Pura Luhur Uluwatu
Setelah keberadaan Pura Batukaru pada abad ke-11 tersebut kita tidak mendapat keterangan dengan jelas bagaimana keadaan pura tersebut. Baru pada tahun 1605 Masehi ada keterangan dari kitab ''Babad Buleleng''. Dalam kitab tersebut dijelaskan bahwa Pura Luhur Batukaru pada tahun tersebut di atas dirusak oleh Raja Buleleng yang bernama ''Ki Gusti Ngurah Panji Sakti''.<ref name=babad/>
|