Bidan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Pembatalan |
||
Baris 1:
{{Infobox Occupation
| name = Bidan
| image = [[Berkas:Indonesian midwives.jpg|350px]]
| caption = Bidan di Indonesia sedang bernyanyi
| official_names = Bidan<ref name="Definition">{{cite web |title= International Definition of the Midwife |url= http://www.internationalmidwives.org/who-we-are/policy-and-practice/icm-international-definition-of-the-midwife/ |publisher= International Confederation of Midwives |accessdate= 2015 |deadurl= no |archiveurl= https://web.archive.org/web/20170922213449/http://internationalmidwives.org/who-we-are/policy-and-practice/icm-international-definition-of-the-midwife/ |archivedate= 22 September 2017 |df= dmy-all }}</ref>
| type = [[Profesional]]
| activity_sector = [[Kebidanan]], [[obstetri]], perawatan bayi lahir, [[kesehatan wanita]], [[kesehatan reproduksi]]
| competencies = Pengetahuan, profesional dalam perilaku dan keahlian khusus dalam bidang [[keluarga berencana]], [[kehamilan]], [[persalinan]], periode pascapersalinan, perawatan bayi lahir, kesehatan wanita, kesehatan reproduksi, dan sosial-budaya dalam konteks kebidanan<ref name="Essential Competencies">{{cite web | url=http://internationalmidwives.org/what-we-do/education-coredocuments/essential-competencies-basic-midwifery-practice/ | title=Essential Competencies for Basic Midwifery Practice | publisher=International Confederation of Midwives (ICM) | accessdate=2015 | deadurl=no | archiveurl=https://web.archive.org/web/20171008161840/http://internationalmidwives.org/what-we-do/education-coredocuments/essential-competencies-basic-midwifery-practice | archivedate=8 October 2017 | df=dmy-all }}</ref>
| formation =
* Diploma kebidanan
* Sarjana kebidanan
| employment_field = rumah sakit, klinik, puskesmas, posyandu
| related_occupation = [[Obstetri]], [[ginekologi]], [[pediatri]]
}}
'''Bidan''' ({{lang-en|midwife}}) adalah seseorang yang telah mengikuti program pendidikan bidan yang diakui di negaranya dan telah lulus dari pendidikan tersebut, serta memenuhi kualifikasi untuk didaftarkan (register) dan atau memiliki izin yang sah (lisensi) untuk melakukan praktik bidan. Definisi ini ditetapkan melalui kongres ICM (International Confederation of Midwives) ke-27 yang dilaksanakan pada bulan Juli tahun 2005 di Brisbane Australia.
Dahulu definisi bidan hanyalah sebagai sebutan bagi orang yang belajar di sekolah khusus untuk menolong perempuan saat melahirkan. Penyebutan “menolong perempuan” bukan berarti seorang bidan dapat dipersepsikan layaknya sebagai seorang pembantu. Penolong di sini dapat diartikan sebagai orang yang memberikan pertolongan berupa layanan kesehatan yang memadai kepada Ibu yang sedang melahirkan atau [[persalinan]]. Persalinan yang sesungguhnya adalah menempatkan seorang Ibu sebagai pelaku utama sedangkan orang-orang yang disekitarnya berstatus sebagai penolong, termasuk di dalamnya adalah bidan dan dokter spesialis kandungan. Persalinan yang ditolong bidan adalah [[Persalinan normal|persalinan yang normal]]. Bila ditemui adanya kelainan maka seorang bidan harus merujuk ke dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan (Dokter Sp.O.G.) untuk melakukan pertolongan lanjutan dalam mengatasi kelainan tersebut.
▲Dahulu definisi bidan hanyalah sebagai sebutan bagi orang yang belajar di sekolah khusus untuk menolong perempuan saat melahirkan. Penyebutan “menolong perempuan” bukan berarti seorang bidan dapat dipersepsikan layaknya sebagai seorang pembantu. Penolong di sini dapat diartikan sebagai orang yang memberikan pertolongan berupa layanan kesehatan yang memadai kepada Ibu yang sedang melahirkan atau [[persalinan]]. Persalinan yang sesungguhnya adalah menempatkan seorang Ibu sebagai pelaku utama sedangkan orang-orang yang disekitarnya berstatus sebagai penolong, termasuk di dalamnya adalah bidan dan dokter spesialis kandungan. Persalinan yang ditolong bidan adalah [[Persalinan normal|persalinan yang normal]]. Bila ditemui adanya kelainan maka seorang bidan harus merujuk ke dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan (Dokter Sp.O.G.) untuk melakukan pertolongan lanjutan dalam mengatasi kelainan tersebut.</span>
== Profesi bidan ==
|