Polusi asap Asia Tenggara 2019: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dimas Pnt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor mengosongkan halaman [ * ]
Dimas Pnt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 85:
 
=== Indonesia ===
Presiden Indonesia [[Joko Widodo]] telah menginstruksikan [[Badan Nasional Penanggulangan Bencana]] (BNPB), [[Tentara Nasional Indonesia]] (TNI), dan [[Kepolisian Negara Republik Indonesia|Kepolisian Republik lndonesia]] (POLRI) untuk menangani kebakaran di Sumatra dan Kalimantan.   Presiden juga mengancam akan memecat petugas pemadam kebakaran jika kebakaran hutan tidak segera diatasi. Badan Penegakan Maritim Malaysia (MMEA) telah mengirim dua penerbangan menggunakan pesawat [[Bombardier 415]] untuk mengangkut 198.000 liter air untuk melawan kebakaran hutan di Miri .
 
=== Malaysia ===
Pada tanggal 19 Agustus 2019, Datuk Amar [[Douglas Uggah Embas]] , Wakil Ketua Menteri Sarawak, mengumumkan bahwa kepala sekolah akan diberi keleluasaan untuk menutup sekolah mereka jika pembacaan API menjadi 'tidak sehat'.  Pada tanggal 10 September, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Nadma) mengirim 500.000 masker ke Sarawak di tengah kabut asap lintas batas yang semakin memburuk di negara bagian tersebut.  Keadaan Departemen Pendidikan [[Johor]] menutup semua sekolah dan taman kanak-kanak di [[Pontian]] , [[Muar]], dan [[Tangkak]] pada 15 September karena kabut asap, yang mempengaruhi lebih dari 64.000 siswa.  Putrajaya dan Selangor juga mengumumkan penutupan 25 dan 138 sekolah masing-masing untuk tanggal 17 September karena situasi kabut asap memburuk di daerah-daerah tersebut.   Selama 19-21 September, semua sekolah di [[Kuala Lumpur]], [[Putrajaya]], [[Selangor]], dan [[Pulau Pinang|Penang]], berjumlah 1.658 sekolah, ditutup. Bersamaan dengan itu, 119 sekolah di Kedah, 147 di Perak, dan 59 di Negeri Sembilan mengikuti penutupan pada 19 September.
 
Kementerian Energi, Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Lingkungan, dan Perubahan Iklim Malaysia mengatakan mereka ingin upaya bersama dilakukan sesuai dengan [[Persetujuan Perbara tentang Pencemaran Asap Lintas-Batas|Perjanjian ASEAN tentang Polusi Asap Lintas Batas]] yang diratifikasi oleh negara-negara anggota.  Kementerian Kesehatan Malaysia telah memperingatkan anggota masyarakat untuk mengurangi kegiatan fisik di luar ruangan dan mendesak mereka untuk mengenakan masker wajah, payung, dan penutup ketika berada di luar ruangan dan menyarankan orang untuk minum banyak air dan untuk mencari perawatan segera jika mereka tidak melakukannya. baik.   Menteri Besar Selangor telah mengumumkan bahwa negara akan menyita tanah di negara di mana para petani bertahan dengan pembakaran terbuka juga.
 
Pada 18 September 2019, [[Kementerian Pendidikan (Malaysia)|Departemen Pendidikan]] mengumumkan prosedur operasi standar baru (SOP) untuk penutupan sekolah. Pedoman baru menyatakan bahwa penutupan sekolah harus diumumkan pada jam 6 sore setiap hari jika API naik di atas 200.  Selain itu, semua kegiatan di luar ruangan harus dihentikan jika API melebihi 100.
 
=== Singapura ===
Badan Lingkungan Nasional Singapura juga mulai mengeluarkan saran harian tentang kabut asap.  Sementara itu, Departemen Pendidikan mengatakan bahwa pembersih udara siap jika kabut memburuk, dengan penutupan sekolah ketika Indeks Standar Polutan mencapai 300 ke atas. Demikian pula, beberapa agensi seperti Sport Singapura dan MINDEF telah mengumumkan rencana untuk menangani kabut asap.
 
Selain itu, Singapura memiliki persediaan 16 juta masker N95 jika kabut asap terus memburuk lebih lanjut.  Kementerian PendidikanmengatakanPendidikan mengatakan bahwa siswa dapat mengikuti ujian nasional dan PSLE mereka di dalam ruangan, dengan pembersih udara yang akan diaktifkan jika diperlukan.
 
=== Thailand ===
Gubernur [[Provinsi Nakhon Si Thammarat]] [[Thailand]] [[Chamroen Tippayaponthada]] telah menawarkan hadiah [[Baht|฿]] 5.000 untuk bukti yang mengarah pada penangkapan siapa pun yang diduga memulai kebakaran hutan di provinsi tersebut.  Sebagai akibat kabut asap dari Indonesia telah mencapai Thailand selatan pada bulan September, Kantor Kesehatan Provinsi Phuket (PPHO) telah mengeluarkan penasihat kesehatan bersama dengan distribusi masker kesehatan gratis kepada orang-orang.<br />
<br />
 
== Lihat pula ==