Perjanjian Livadia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1:
[[Berkas:Page1-1200px-Treaty of Livadia.pdf (1) (1).jpg|jmpl|Perjanjian Livadia]]
'''Perjanjian Livadia''' adalah [[Perjanjian Tidak Adil|perjanjian yang tidak adil]] antara [[Kekaisaran Rusia]] dan [[Dinasti Qing]] Tiongkok yang ditandatangani di [[Livadiya]], [[Krimea]], pada 2 Oktober 1879,<ref>{{Cite web |url=https://www.npm.gov.tw/exh100/diplomatic/page_en02.html |title=Lessons of History |date=9 August 2011 |website=A Century of Resilient Tradition: Exhibition of the Republic of China's Diplomatic Archives |publisher=[[National Palace Museum]] |language=English |access-date=23 February 2018}}</ref> dimana Rusia setuju untuk mengembalikan sebagian wilayah [[Xinjiang]] selama [[Pemberontakan Dungan|Pemberontakan Dungan tahun 1862–1877]]. Meskipun pasukan Dinasti Qing telah merebut kembali daerah itu, perjanjian yang dihasilkannya sangat tidak menguntungkan bagi Dinasti Qing. Akibatnya, pemerintah Dinasti Qing menolak untuk meratifikasinya dan utusan yang melakukan negosiasi dijatuhi hukuman mati. Tujuh belas bulan kemudian, kedua negara menandatangani [[Perjanjian Saint Petersburg]], yang terpisah dari masalah teritorial, sebagian besar memiliki ketentuan yang sama dengan Perjanjian Livadia.
== Latar Belakang ==
|