Abdus Salam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Menambah {{Commonscat}}
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor menghilangkan referensi [ * ]
Baris 29:
|footnotes =
}}
'''Muhammad Abdus Salam''' ({{lahirmati|[[Jhang]], [[Punjab, Pakistan|Punjab]], [[Kemaharajaan Britania]]|29|1|1926|[[Oxford]], [[Inggris]], [[Britania Raya]]|21|11|1996}}) ialah seorang [[Daftar tokoh Pakistan|tokoh Pakistan]] pertama yang menerima [[Daftar penerima Nobel Fisika|Hadiah Nobel Fisika]] pada [[1979]] bersama dengan [[Sheldon Glashow]] dan [[Steven Weinberg]].
 
Abdus Salam dilahirkan di Jhang, sebuah kota kecil di [[Pakistan]], pada tahun [[1926]]. Ayahnya ialah pegawai dalam Dinas Pendidikan dalam daerah pertanian. Kelurga Abdus Salam mempunyai tradisi pembelajaran dan alim. Hanya sayangnya, ia memasuki Jamaah [[Muslim]] [[Ahmadiyyah]] dari [[Qadian]], yang mempercayai kedatangan kedua dari Almasih, [[Isa|Nabi Isa]] yang kedua kalinya yang dijanjikan, [[Imam Mahdi]], begitu juga sebagai Mujaddid pada abad ke 14 H dalam [[Kalender Hijriyah|Kalender Islam]] dalam wujud [[Mirza Ghulam Ahmad]],<ref>[http://www.alislam.org/library/salam.html "Professor Abdus Salam"]. ''AlIslam.com''. Diakses pada 10 Juli 2011.</ref> sehingga aliran ini dianggap sebagai minoritas non-Muslim di Pakistan. Akibatnya, sampai saat meninggalnya pada [[1996]], ia tidak pernah diberi penghargaan resmi oleh pemerintah Pakistan.
 
Salam adalah penasihat ilmu pengetahuan untuk Kementerian Sains dan Teknologi di Pakistan dari tahun 1960 hingga 1974, posisi di mana ia memainkan peran utama dan berpengaruh dalam pengembangan infrastruktur sains negara itu. Salam berkontribusi pada perkembangan fisika teoretis dan partikel. Sebagai Penasihat Sains, Salam berperan dalam pengembangan dalam penggunaan energi nuklir secara damai, dan telah berkontribusi juga bagi pengembangan proyek bom atom Pakistan pada tahun 1972; untuk ini, ia dipandang sebagai "bapak ilmiah" dari program ini.
 
Pada 1974 Abdus Salam meninggalkan negaranya, sebagai protes, setelah Parlemen Pakistan dengan suara bulat mengesahkan undang-undang parlemen yang menyatakan gerakan [[Ahmadiyyah|Ahmadiyah]] sebagai golongan minoritas, dimana Salam adalah sebagai anggota gerakan tersebut.
 
Pada 1998, setelah tes nuklir yang dilakukan negara tersebut, Pemerintah Pakistan mengeluarkan cap peringatan, sebagai bagian dari "Ilmuwan Pakistan", untuk menghormati jasa Salam.
 
== Rujukan ==
[https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Abdus_Salam]{{reflist}}
 
== Pranala luar ==