Perang Britania Raya–Mysore Pertama: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Perancis +Prancis) |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 20:
Pada saat yang sama, Nizam sedang bersekutu dengan Maratha. Baik Nizam maupun [[Peshwa]] Maratha [[Madhavrao I]] merasa khawatir atas ancaman [[Haidar Ali]] dari Mysore. Setelah membantu Maratha dalam menghadapi salah satu anggota konfederasinya pada tahun 1765, mereka mulai membuat rencana untuk menyerang Mysore. Saat Britania menduduki Circar Utara pada tahun 1766, Nizam menentang hal tersebut dan mengirim surat ancaman kepada otoritas EIC di Madras.<ref>Regani, hlm. 130</ref> Ia mempertimbangkan untuk berperang melawan EIC, tetapi kesulitan keuangan membuat hal tersebut tidak mungkin.<ref name=Reg131>Regani, hlm. 131</ref> Nizam malah membuat perjanjian dengan EIC pada November 1766. Berdasarkan traktat tersebut, EIC menerima empat dari lima Circar, sementara Circar kelima ([[distrik Guntur|Guntur]]) akan dianugerahkan kepada putra Nizam menjelang kematian sang putra; sebagai gantinya, Nizam memperoleh 7 lahk rupee atau bantuan militer. Menurut sejarawan, Nizam membuat traktat tersebut karena adanya kebutuhan keuangan, dan sebenarnya ia "marah" dengan kekuasaan Inggris.<ref>Regani, hlm. 133–134</ref> Untuk memenuhi kewajibannya, EIC menyediakan dua batalion tentara kepada Nizam. Berdasarkan traktat tersebut, tidak ada batasan jumlah tentara yang dapat diminta oleh Nizam, dan juga tidak ada batasan kegunaan (ofensif atau defensif).<ref name=Reg131/>
Konflik antara Muhammed Ali Khan Wallajah selaku otoritas Madras dan Haidar Ali juga sedang memanas. Muhammed Ali Khan Wallajah, yang merupakan sekutu Britania, merasa kecewa karena Haidar memberikan tempat kepada lawan politiknya, termasuk kakak laki-lakinya Mahfuhz Khan, serta Raja Saheb, putra dari Chanda Saheb yang sebelumnya
== Pertempuran ==
|