Anie Carera: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ←Suntingan 180.249.200.252 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Bagas Chrisara
Tag: Pengembalian
Baris 13:
|occupation = [[Penyanyi]], [[Aktris]], [[Pegawai Bank]]
|instrument = [[vocal]]
|yearsactive = [[19871988]] – Sekarang
|label = [[GP Records]], [[Metrotama Records]], [[Blackboard]], [[Universal Music Indonesia]],
|spouse =
Baris 31:
 
== Karier ==
Saat pertama kali Anie tampil di [[TVRI]] [[Surabaya]], almarhum [[Gombloh]] berkata bahwa dia adalah seorang penyanyi berbakat selain juga cantik. Dan akhirnya mereka mengadakan kerja sama dalam proyek album perdana Anie berjudul "[[Janji Itu Manis]]". Lagu "Janji Itu Manis" diciptakan oleh Gombloh dan gagalmeraih di pasaransukses pada tahun 19871988. Pada tahun 1988yang sama Anie membintangi film layar lebar pertamanya dengan judul [[Kamus Cinta Sang Primadona]], sekaligus menyanyikan salah satu [[soundtrack]]-nya yang berjudul "Satukan Cinta Kami"[http://indolawas.blogspot.com/2009/01/ost-kamus-cinta-sang-primadona.html 1].
 
Album keduanya "[[Walau Seribu Tahun]]" ciptaan Pompi dan album ketiga "[[Sebaris Kalimat]]" ciptaan Yadi Sukma tidak terlalu beruntung di pasaran. Setelah itu Anie memutuskan untuk vakum dulu dari dunia musik sebab dia ingin konsentrasi dengan kuliah serta pekerjaannya di BRI Surabaya. Tapi dia masih punya keinginan untuk menyanyi yang sudah jadi hobinya selain ''hiking'' dan ''touring''.
 
Di sela-sela kesibukannya sebagai karyawati BRI, Anie Carera kembali merilis album pertamanyauntuk penggemarnya dengan judul "[[Terperangkap Dalam Duka]]" ciptaan Yadi Sukma. Anehnya album ini lebih terkenal di negeri jiran Malaysia daripada di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh album-album [[Nike Ardilla]] yang pada saat itu sedang merajai blantika musik Indonesia.
 
Anie harus rela mondarbolak-mondirbalik antara Jakarta - Surabaya dalam setiap pembuatan album keduanyabarunya. Tahun 1994 ia di bekerja sama dengan [[Deddy Dores]] dalam album "[[Cintaku Takkan Berubah]]" di bawah label [[Metrotama Records]]. Album inilah yang kembali melambungkan nama Anie di dunia musik sejajar dengan nama seperti [[Poppy Mercury]], [[Inka Christie]], [[Nicky Astria]], [[Lady Avisha]] dan penyanyi rock wanita lainnya. Meskipun penjualannya masih di bawah album "[[Biarkan Cintamu Berlalu]]" milik [[Nike Ardilla]], tetapi album ini meraih sambutan baik pecinta musik Indonesia dan Malaysia. Lagu "Cintaku Takkan Berubah" menjadi radio hits sampai tahun 19941995.
 
Kuartal kedua tahun 19951996 Anie kembali dengan album ketiga "[[Cintaku Tak Terbatas Waktu]]" ciptaan [[Deddy Dores]] yang merupakan "The Biggest Album Of Anie Carera". Album ini terjual lebih dari 1 juta keping di Indonesia dan Malaysia serta menjadi Anie Carera [[Signature Song]] sampai saat ini. Lagu tersebut menjadi [[Top Air Play]] di radio-radio nasional sampai akhir dekade '90-an dan telah dibuat berbagai macam versi serta arransemen ulang. Di negeri jiran lagu "Harapan Cinta" dari album tersebut juga sering diputar sebagai radio hits dan diedarkan dalam album kompilasi "[[20 Lagu Terbaik Anie Carera]]".
 
Tahun 1997 Anie berpindah label dari [[Metrotama Records]] ke [[Blackboard]] dan merilis album kelima "[[Aku Benci]]" ciptaan [[Wahyu WHL]] (komposer yang melejitkan nama [[Desy Ratnasari]] dengan lagu "[[Tenda Biru]]"). Album ini juga dirilis di Malaysia dan kembali meraih sukses. Diikuti hits-single ''Cintaku Terbang Di Langit Biru'' ciptaan Deddy Dores.
Kuartal ketiga tahun 1996 Anie kembali dengan album keempat "[[Sebaris Kalimat]]" ciptaan Yadi Sukma album ini juga dirilis di Indonesia dan kembali meraih sukses. Album ini tetap kurang berhasil di pasaran karena minimnya promo. Album ini terjual lebih dari 1 juta keping di Indonesia dan Malaysia serta menjadi Anie Carera [[Signature Song]] sampai saat ini.
 
Tahun 1997 Anie berpindah label dari [[Metrotama Records]] ke [[Blackboard]] dan merilis album kelima "[[Aku Benci]]" ciptaan [[Wahyu WHL]] (komposer yang melejitkan nama [[Desy Ratnasari]] dengan lagu "[[Tenda Biru]]"). Album ini juga dirilis di Malaysia dan kembali meraih sukses. Diikuti hits-single ''Cintaku Terbang Di Langit Biru'' ciptaan Deddy Dores.
Tahun 1998 single "[[Cintaku Tak Terbatas Waktu]] (House Music Version)" dirilis Blackboard dan meraih hasil yang tidak mengecewakan. Selain itu pihak Metrotama Records juga merilis kembali album ketiga Anie yang berjudul "[[Sebaris Kalimat]]".
 
Album keenam "[[Bagai Ikan Dalam Kaca]]" duet dengan [[Deddy Dores]] dirilis di penghujung tahun 1998. Duet manis ini kembali meraih sukses seperti album-album Anie sebelumnya.
Tahun 1999 Anie merilis single bertitle "[[Air Mata Rindu]]" yang merupakan kompilasi dari lagu-lagunya yang hits. Album ini menampilkan single hits terbaru ''Air Mata Rindu'', 2 lagu baru dan selebihnya adalah lagu-lagu hits lama seperti "[[Aku Benci]]", "[[Cintaku Takkan Berubah]]", "[[Cintaku Tak Terbatas Waktu]]", dan lain-lain.
 
Masih pada tahun yang sama Anie merilis lagu daur-ulang milik Elisa yang berjudul "[[Cintaku Tak Sebatas Rindu]]". Untuk versi Anie terdapat sedikit perubahan pada lirik, arransemen dan judul. "[[Hatiku Bagai Emas Permata]]" dipilih [[Deddy Dores]] untuk judul album Anie ini.
Di samping itu Anie juga merilis CD dan VCD "[[Best Of The Best]]" pada tahun 2000.
Pada tahun 2001 Anie merilis album kedelapankesepuluh berjudul "[[Cintaku Masih Seperti Yang Dulu]]". Karena minimnya promosi, album yang diedarkan oleh Atlantic Records ini kurang berhasil di pasaran.
 
Pada dekade 2000-an, Anie sudah jarang muncul di dunia musik. Tapi Anie Carera masih bertahan dan sempat mengeluarkan single "[[Bila Rindu Mencekam (Air Mata Kesepian)]]", dan berkolaborasi dengan penyanyi hip-hop [[Saykoji]] pada single "[[Cintaku Tak Kan Berubah]]" yang cukup sukses. Anie Carera terkenal dengan vokalnya yang lembut dan lagu-lagu cinta yang easy listening. Namanya tetap ada di hati fans-nya baik di Indonesia maupun di Malaysia meskipun sekarang dia lebih konsentrasi sebagai pegawai BRI Sidoarjo dan keluarganya.
Baris 63 ⟶ 61:
 
=== Studio Album ===
# 19871988: [[Janji Itu Manis]]
# 19881989: [[Walau Seribu Tahun]]
# 19931989: [[TerperangkapSebaris Dalam DukaKalimat]]
# 1992: [[Terperangkap Dalam Duka]]
# 1994: [[Cintaku Takkan Berubah]]
# 19951996: [[Cintaku Tak Terbatas Waktu]]
# 1996: [[Sebaris Kalimat]]
# 1997: [[Aku Benci]]
# 1998: [[Bagai Ikan Dalam Kaca]]