Mariano Sabino Lopes: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 8:
Sabino pergi ke sekolah dasar di [[Pairara]]. Pada 1991 ia kuliah di [[Universitas Brawijaya]] di [[Malang]]. Di sini ia bergabung dengan [[Renetil]] (Perlawanan Nasional mahasiswa dari Timor-Leste). Antara lain, Lopes menyusun rencana untuk menyusup ke ''Ikatan Mahasiswa dan Pelajar Timor Timur'' (IMPETTU), persaudaraan Indonesia-Timor Leste. Juga dalam pekerjaan kedutaan 1995 di [[Jakarta]] dan demonstrasi pada tahun 1998, ia terlibat.<ref name="PD2017">Profil di situs web Partido Democrático: [http://partidudemokratiku.tl/page/profile-prezidente-pd/ ''Sei Ki'ik, Hedi Ona "Mate Ka Moris Ukun Rasik-An" Iha Nia Fuan''], diakses pada 16 Agustus 2017.</ref>
Pada bulan April 1999, hanya beberapa bulan sebelum [[Referendum kemerdekaan Timor Leste 1999|referendum kemerdekaan]], 850 siswa kembali dari [[Indonesia|universitas Indonesia]] ke Timor Leste untuk mempromosikan kemerdekaan. Misi mereka diorganisir oleh Sabino, yang pada waktu itu adalah wakil sekretaris jenderal RENETIL, dan kepala IMPETTU (Ikatan Mahasiswa dan Pelajar Timor Timur), serikat mahasiswa Timor Leste.<ref>[http://epress.anu.edu.au/oota/ch6.htm ''Out of Ashes, Chapter 6: The CNRT campaign for independence'']
Di PD yang baru didirikan, yang terdiri dari banyak mantan anggota RENETIL, Sabino menjadi Sekretaris Jenderal. Dari 2001 hingga 2007 ia adalah anggota [[Parlamento Nacional]].<ref>{{Webarchiv | url=http://www.parlamento.tl/LISTA%20ALF.htm | wayback=20070928024904 | text=Daftar Anggota Parlemen Nasional dari tahun 2001 hingga 2007}}</ref> Pada 30 Agustus 2007 Sabino menjadi Menteri Pertanian, Kehutanan dan Perikanan di Kabinet Perdana Menteri [[Xanana Gusmão]]. Sabino sebenarnya disumpah dengan anggota kabinet pertama pada 8 Agustus, tetapi harus mengatasi perlawanan dari dalam partai terhadapnya di PD. Beberapa anggota merasa bahwa dia tidak memiliki cukup konsultasi dengan komisi politik partai selama negosiasi koalisi. Selain itu, akumulasi anggota PD dari [[Loro Sae|Bagian timur]] negara itu dikritik oleh anggota dari [[Loro Munu|Barat]]. Pemimpin partai [[Fernando de Araújo]] mendukung Sabino dan mendesaknya untuk menerima pelayanan. Kursi di parlemen Sabino harus tunduk sesuai dengan aturan sebagai anggota pemerintah, meskipun pemilihannya pada daftar partai pada tahun [[Pemilihan umum Legislatif Timor Leste 2007|2007]] dan [[Pemilihan umum Legislatif Timor Leste 2002|2012]].
|