Sri Mulyani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Kuotasi: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 149:
| newspaper = Jawa Pos | location = Surabaya
| date = December 15, 2009
| url = http://www.jawapos.com/halaman/index.php?act=detail&nid=105637 }}</ref> Ia tidak pernah mempunyai hubungan dengan partai politik
| title = Indonesia reels from corruption fighter's departure for World Bank
| first = Tom
Baris 245:
| date = May 4, 2010
| url = http://web.worldbank.org/WBSITE/EXTERNAL/NEWS/0,,contentMDK:22568571~pagePK:64257043~piPK:437376~theSitePK:4607,00.html}}
</ref> Ia menggantikan [[Juan Jose Daboub]], yang menyelesaikan empat tahun masa jabatannya pada 30 Juni, mengatur dan bertugas
| title = World Bank appoints Sri Mulyani managing director
| newspaper = The Jakarta Post | location = Jakarta
Baris 253:
</ref>
Pengunduran dirinya berdampak negatif pada situasi ekonomi di Indonesia, seperti [[Indonesia Stock Exchange|stock exchange]] yang menurun sebesar 3,8%. Nilai rupiah turun hampir 1% dibandingkan
{{Cite news
| last = Moestafa
Baris 260:
| newspaper = Bloomberg
| date = May 5, 2010
| url = http://www.bloomberg.com/apps/news?pid=newsarchive&sid=aHdcVi_RDqqg }}</ref> Kejadian ini disebut sebagai "''Indonesia’s loss, and the World’s gain
| title = Editorial: Indonesia’s Loss, the World Bank’s Gain
| newspaper = The Jakarta Globe
Baris 320:
</ref> akibat penyelidikan oleh Sri Mulyani terhadap penggelapan pajak dalam jumlah besar pada Bakrie Group, penolakan Sri Mulyani untuk mendukung kepentingan Bakrie terkait batu bara dengan menggunakan dana negara,<ref name=sidney/> dan penolakan Sri Mulyani untuk menyatakan bahwa semburan lumpur Sidoarjo, yang secara luas dipercaya disebabkan dari pengeboran oleh perusahaan Bakrie, adalah bencana alam.
Pada 20 Mei, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengumumkan
| title = President names Agus Martowardojo new finance minister
| newspaper = The Jakarta Post | location = Jakarta
Baris 327:
}}</ref>
Pada
== Menteri Keuangan pada Kabinet Kerja (2016–sekarang) ==
Baris 333:
Pada 27 Juli 2016, Sri Mulyani dipulangkan oleh Presiden [[Joko Widodo]] untuk kembali menjadi Menteri Keuangan. Kembalinya Sri Mulyani merupakan kejutan bagi banyak pihak dan dianggap sebagai salah satu langkah terbaik yang pernah diambil oleh Joko Widodo selama dia menjabat.<ref>{{Cite news|title = Direktur Bank Dunia Kaget Sri Mulyani Kembali ke Indonesia|newspaper=Pikiran Rakyat|location=Bandung| date = July 27, 2016| url = http://www.pikiran-rakyat.com/nasional/2016/07/27/direktur-bank-dunia-kaget-sri-mulyani-kembali-ke-indonesia-375895 }}</ref> Belum setahun menjabat, Sri Mulyani dinobatkan sebagai ''Menteri Keuangan Terbaik se-Asia 2017'' oleh majalah ''Finance Asia'' yang berkedudukan di Hong Kong. Pemberian penghargaan tersebut dinilai karena keberhasilannya mengurangi target defisit fiskal dari yang dikhawatirkan menembus angka 3 persen menjadi 2,5 persen dari PDB. Ia juga dianggap mampu memperbaiki sistem perpajakan Indonesia lewat program [[pengampunan pajak]] (''tax amnesty'') yang mana realisasi pembayaran tebusannya jauh melebihi proyeksi [[Bank Indonesia]].<ref>[http://bisnis.liputan6.com/read/2900403/sri-mulyani-didapuk-jadi-menteri-keuangan-terbaik-se-asia Sri Mulyani Didapuk Jadi Menteri Keuangan Terbaik se-Asia]</ref>
Di era Sri Mulyani, Pemerintah Pusat untuk pertama kalinya dalam sejarah memperoleh opini [[Opini Badan Pemeriksa Keuangan|wajar tanpa pengecualian]] (WTP) atas [[Laporan Keuangan Pemerintah Pusat]] (LKPP) Tahun Anggaran 2016 dari hasil audit [[Badan Pemeriksa Keuangan]] (BPK).<ref>[https://bisnis.tempo.co/read/news/2017/05/19/087876783/bpk-beri-opini-lkpp-2016-wajar-tanpa-pengecualian BPK Beri Opini LKPP 2016 Wajar Tanpa Pengecualian]</ref> Sri Mulyani juga menjadi sorotan dengan berhasil menagihkan pajak perusahaan raksasa [[Google]] dan [[Facebook]].<ref>{{Cite news|url=https://beritakekinianbanget.com/2017/12/04/usai-google-sri-mulyani-langsung-kejar-pajak-facebook-cs/|title=Usai Google, Sri Mulyani Langsung Kejar Pajak Facebook Cs - Berita Kekinian Banget|date=2017-12-04|newspaper=Berita Kekinian Banget|language=en-US|access-date=2017-12-12}}</ref> Pada tanggal 11 Februari 2018 dalam acara [https://www.worldgovernmentsummit.org/ World Government Summit]<ref>{{Cite web|url=https://www.worldgovernmentsummit.org/|title=Home|website=World Government Summit - Home|language=en-US|access-date=2018-02-13}}</ref> di Uni
== Pendidikan ==
* [[SMP Negeri 2 Bandar Lampung]] ([[1975|1975–]]
* [[SMA Negeri 3 Semarang]] ([[1978|1978–]]
* [[Sarjana]] [[Ekonomi]] di [[Universitas Indonesia]] [[Jakarta]], [[Indonesia]]. ([[1981]]
* Master of Science of Policy Economics di University of lllinois Urbana Champaign, U.S.A. ([[1988]]
* Ph.D. of Economics di University of lllinois Urbana-Champaign, U.S.A. ([[1990]]
== Spesialisasi penelitian ==
Baris 350:
== Pengalaman kerja ==
* Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI), Juni
* Narasumber Sub Tim Perubahan UU Perbankan, Tim Reformasi Hukum – Departemen Kehakiman RI, Agustus 1998 s
* Tim Penyelenggara Konsultan Ahli Badan Pembinaan Hukum Nasional Tahun
* Anggota Tim Asistensi Menteri Keuangan Bidang Keuangan dan Moneter, Departemen Keuangan RI, Juni
* Dewan Juri Lomba Karya Ilmiah Remaja LIPI-TVRI XXXI, Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial, Kebudayaan dan Kemanusiaan, terhitung 1 April
* Redaktur Ahli Majalah bulanan Manajemen Usahawan Indonesia, Agustus
* Anggota Komisi Pembimbing mahasiswa
* Ketua I Bidang Kebijakan Ekonomi Dalam dan Luar Negeri serta Kebijaksanaan Pembangunan, PP Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI),
* Kepala Program Magister Perencanaan Kebijakan Publik-UI,
* Wakil Kepala Bidang Penelitian LPEM FEUI, Mei
* Wakil Kepala Bidang Pendidikan dan Latihan LPEM FEUI,
* Research Associate, LPEM FEUI,
* Pengajar Program
* Anggota Kelompok Kerja – GATS Departemen Keuangan, RI 1995
* Anggota Kelompok Kerja Mobilitas Penduduk Menteri Negara Kependudukan – BKKBN, 1995
* Anggota Kelompok Kerja Mobilitas Penduduk, Asisten IV Menteri Negara Kependudukan, BKKBN,
* Staf Ahli Bidang Analisis Kebijaksanaan OTO-BAPPENAS,
* Asisten Profesor, University of lllinois at Urbana, Champaign, USA,
* Asisten Pengajar Fakultas Ekonomi – Universitas Indonesia,
== Kegiatan penelitian ==
Baris 377:
* Penyusunan Study Dampak Ekonomi Sosial Kehutanan Indonesia . Departemen Kehutanan – LPEM FEUI, 1992
* Survei Pemasaran Pelumas Otomotif Indonesia. Pertamina – LPEM FEUI, 1993
* The Prospect of Automotive Market and Factors Affecting Consumer Behavior on Purchasing Car. PT
* Inflasi di Indonesia: Fenomena Sisi Penawaran atau Permintaan atau keduanya. Kantor Menko Ekuwasbang – Bulog – LPEM FEUI, 1994
* Restrukturisasi Anggaran Daerah. Departemen Dalam Negeri – LPEM FEUI, 1995
Baris 404:
* Tantangan Transpormasi Sumber Daya Manusia Indonesia Menghadapi Era Globalisasi" (co dengan Dr. Ninasapti Triaswati) dalam: Alumni FEUI dan Tantangan Masa Depan, Gramedia, 1995.
* "Liberalisasi dan Pemeratan dalam Liberalisasi Ekonomi, Pemerataan dan Kemiskinan, Tiara Wacana, 1995
* Tinjauan Triwulan Perekonomian (Sri Mulyani dan Thia Jasmania), Ekonomi Keuangan Indonesia,
* Performace of Indonesia State owned Enterprises, Seminar World Bank, April 1995
* "Ability to Pay minimum wage and Workers Condition in Indonesia", Seminar World Bank Seminar, April 1995.
Baris 415:
* Consistent Macroeconomic Development and its Limitation (Sri Mulyani dan Ari Kuncoro), Indonesia Economy Toward The Twenty First Century – IDE 1996
* "Menggantung Harapan pada Tax Holiday", Majalah SWA, 16 Agustus 1996
* "Globalisasi dan Kemandirian Ekonomi", Simposium Nasional Cendikiawan Indonesia Ke
* "Kesiapan Jawa Timur dalam mendukung pembangunan Industri Nasional", Seminar Kajian Industri: Tantangan Internasional dan Respon Industri di Jawa Timur Refreksi dan Prospektif, 2 November 1996
* "Strategi Pembangunan Pasar Dalam Negeri dan Luar Negeri – Usaha Kecil Menengah dan Koperasi" Seminar Yayasan Dana Bakti Astra, Jakarta 12 Maret 1997
Baris 424:
* "Tantangan Transformasi Ekonomi Indonesia Menuju Millenium Baru: Mempertahankan Pertumbuhan Dan Meletakkan Fundamental Yang Kokoh", Disampaikan Dalam Orasi Ilmiah Pada Acara Wisuda Lulusan STAN Dan PRODIP Keuangan, Plenary Hall – Jakarta Hilton Convention Center, 2 September 1997.
* "Implikasi Bagi Dunia Bisnis Dari Gejolak Mata Uang", Diskusi BBD, 10 September 1997
* "Economic Profile and Performance of ASEAN Countries" Konfrensi Federation of ASEAN Economic Association, Denpasar – Bali,
* "Indonesia Economic Outlook 1998 (Challenger & Oportunities)" One Day seminar Radison Hotel, 27 November 1997
* "Analisis Krisis Nilai Tukar dan Prospek Perekonomian Indonesia ke Depan", Seminar KBRI Singapura, 4 Desember 1997
* "Small Industry Profiles and Policies", Two Day Seminar USAID-LPEM, Aryaduta Hotel,
* "Kesehatan Bank dan Lingkungan Makro Ekonomi", Dialog Bank Umum Nasional, 16 Januari 1998
* "Evaluasi Ekonomi 1997 dan Tantangan Ekonomi 1998", Seminar LIPI, 20 Januari 1998
|