Akhir Lusono adalah seorang pengarang yang pekerja keras, lahir di Gondang, Ngawis, gunung-kidul, [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]] pada minggu 25 Oktober 1970. Akhir Lusono juga memiliki prinsip "belajar sambil bekerja" pengalaman pengarang muda ini sangat luar biasa karena ia pernah menjadi waiterwaitress direstoran Slomoth (1990) setelah tiga tahun ia pindah ke restoranRestoran Prambanan yang hanya dilaluinya selama hanya tiga bulan karena beliau mulai mengikuti kuliah diploma 1 STIE Gadjah Mada dan mengikuti kursus di LPK Gadjah Mada. Selain itu Akhir Lusono juga aktif di beberapa organisasi seperti menjadi anggota aktif pada LAPI (Lembaga Advokasi Pers Indonesia), menjadi bendahara FSWM (Forum Silahturahim Wartawan Muslim) , menjadi seketaris Yayasan Ranggawasita sejak tahun 2002, Anggota ikatan keluarga dan Alumni Teater ISI Yogyakarta dari tahun 2000 hingga sekarang, anggota sebuah partai politik dan anggota Sanggar Sastra Jawa Yogyakarta (SSJY) hingga saat ini.
Akhir Lusono sangat senang menulis serta membaca geguritan dan cerpen, hal itu karena tugas utamanya beliau di Arma 11 adalah sebagai reporter seksi kebudayaan. Kegemarannya menulis sastra Jawa dimulai tahun 1995 ketika beliau terjun ke SSJY. Selain itu Akhir Lusono juga mengembangkan teknik pembacaan sastra. Tahun 1996 Akhir Lusono memenangkan lomba baca geguritan sebagai juara 1, kemenangan ini diulang pada tahun 1997. kegiatan menulis membaca geguritan, cerpen dan mengikuti berbagai kegiatan sastra Jawa telah menjadi sebagian dari kehidupannya. Di radio Arma 11 Akhir Lusono juga mengembangakan acara apresiasi sastra Jawa melalui media elektronik, salah satunya "Sosialisasi Karya Sastra Jawa melalui Radio" .
