Malaria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 157:
Kelambu membantu menjauhkan nyamuk dari manusia dan mengurangi tingkat infeksi dan penularan malaria. Kelambu bukan penghalang sempurna dan sering diberi insektisida yang dirancang untuk membunuh nyamuk sebelum memiliki waktu untuk menemukan cara melewati kelambu. Kelambu berinsektisida diperkirakan dua kali lebih efektif daripada jaring yang tidak diberi insektisida dan menawarkan lebih dari 70% perlindungan dibandingkan dengan tidak ada kelambu.<ref name="Raghavendra 2011"/> Antara tahun 2000 dan 2008, penggunaan kelambu berinsektisida menyelamatkan nyawa sekitar 250.000 bayi di Afrika Sub-Sahara.<ref name="Howitt 2012"/> Sekitar 13% rumah tangga di negara-negara Sub-Sahara memiliki kelambu berinsektisida pada tahun 2007<ref name="Miller 2007"/> dan 31% dari rumah tangga Afrika diperkirakan memiliki setidaknya satu kelambu berinsektisidap ada tahun 2008. Pada tahun 2000, 1,7 juta (1,8%) anak-anak Afrika yang tinggal di daerah di dunia di mana malaria endemis, terlindungi dengan kelambu berinsektisida. Angka itu meningkat menjadi 20,3 juta (18,5%) anak-anak Afrika menggunakan kelambu berinsektisida pada tahun 2007, meninggalkan 89,6 juta anak tidak terlindungi<ref name="Noor 2009"/> dan untuk anak-anak Afrika 68% menggunakan kelambu pada tahun 2015.<ref name = UNICEF2015/> Kebanyakan kelambu dilapisi dengan [[piretroid]], kelas insektisida dengan [[toksisitas]] rendah. Mereka adalah paling efektif bila digunakan dari senja hingga fajar.<ref>{{harvnb|Schlagenhauf-Lawlor|2008|pp=[https://books.google.com/books?id=54Dza0UHyngC&pg=PA215 215]}}</ref> Dianjurkan untuk menggantung "kelambu" besar di atas pusat tempat tidur dan menyelipkan tepi kelambu secara baik ke bawah kasur atau pastikan kelambu cukup besar sehingga menyentuh tanah (tidak ada celah).<ref>{{cite book|title=Instructions for treatment and use of insecticide-treated mosquito nets|date=2002|publisher=World Health Organization|page=34|url=http://whqlibdoc.who.int/hq/2002/WHO_CDS_RBM_2002.41.pdf|format=pdf}}</ref>
 
Penyemprotan residu dalam ruangan adalah penyemprotan insektisida pada dinding di dalam rumah. Setelah makan, banyak nyamuk beristirahat di permukaan yang terdekat sementara mencerna darah. Jika dinding rumah telah dilapisi dengan insektisida, nyamuk yang beristirahat dapat dibunuh sebelum mereka dapat menggigit orang lain dan mentransfer parasit malaria.<ref name="Enayati 2010"/> Mulai tahun 2006, [[Organisasi Kesehatan Dunia]] merekomendasikan 12 insektisida dalam operasi penyemprotan residu dalam ruangan, termasuk [[DDT]] dan piretroid [[siflutrin]] dan [[deltametrin]].<ref name="WHO Indoor Residual Spraying"/> Penggunaan sejumlah kecil DDT ini dalam bidang keseharan masyarakat diperbolehkan di bawah [[Konvensi Stockholm]], yang melarang penggunaan pada pertanian.<ref name="van den Berg 2009"/> Satu masalah dengan semua bentuk penyemprotan residu dalam ruangan adalah [[resistensi insektisida]]. Nyamuk yang terkena penyemprotan residu dalam ruangan cenderung untuk beristirahat dan hidup di dalam ruangan, dan karena iritasi yang disebabkan oleh penyemprotan, keturunan mereka cenderung untuk beristirahat dan hidup di luar ruangan, yang berarti bahwa penyemprotan residu dalam ruangan kurang berefek pada nyamuk.<ref name="Pates 2005"/>
 
<!-- Other -->