Siddiq v. Das: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hanafi455 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Hanafi455 (bicara | kontrib)
k hapus tag current event
Baris 1:
{{short description|Putusan pengadilan India tentang perselisihan lahan}}
{{Current|date=November 2019}}
 
Pada 9 November 2019, putusan akhir dalam kasus hukum [[Persengketaan Ayodhya]] dibacakan oleh [[Mahkamah Agung India]].<ref>{{Cite web|url=https://timesofindia.indiatimes.com/india/ayodhya-verdict-live-updates-supreme-court-verdict-on-ram-mandir-babri-masjid-dispute/liveblog/71978224.cms|title=Ayodhya verdict live updates: Supreme Court delivers judgement on Ram Mandir-Babri Masjid case|website=The Times of India|language=en|access-date=9 November 2019}}</ref> Mahkamah Agung memerintahkan tanah itu untuk diserahkan kepada orang kepercayaan untuk membangun kuil Hindu. Mereka juga memerintahkan pemerintah untuk memberikan tanah alternatif seluas 5 hektar kepada Dewan Wakaf Sunni untuk tujuan membangun sebuah masjid. Mahkamah Agung telah mengatakan dalam putusannya bahwa Nirmohi Akhara bukanlah ''shebait'' atau penyembah dewa Ram Lalla dan gugatan Akhara karena batasan tertentu tidak diperbolehkan.<ref name=":0">{{cite news |url=https://timesofindia.indiatimes.com/india/no-regret-over-sc-saying-nirmohi-akhara-not-shebait-of-deity-ram-lalla-outfit/articleshow/71981069.cms |title=No regret over SC saying Nirmohi Akhara not 'shebait' of deity Ram Lalla: Outfit|work=The Times of India |date=9 November 2019}}</ref>