Api & Cinta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Anton nadia (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 55:
== Sinopsis ==
dua sahabat, yaitu Iqbal ([[Shandy William]]) dan Rio ([[Axel Matthew Thomas]]), bertugas mengintai gerombolan penyelundup bersenjata yang dipimpin Ferry ([[Dwi Yan]]).
Saat menjalankan misi tersebut, Iqbal dan Rio terkena tembakan. Iqbal tanpa sengaja terpapar cahaya dari patung Rahwana dan terpilih jadi pewaris ilmu pancasona.
Iqbal terkena proyektil peluru dan bersarang di tempurung kepala.
Sedangkan Rio yang juga terkena sebagian pancaran ilmu pancasona sebelum ledakan dinyatakan meninggal.
Di rumah sakit, Iqbal ditangani dokter Syafa (Rosiana Dewi), anak dokter Sarita (Roweina Umboh). Sarita dikisahkan sebagai direktur rumah sakit.
Sarita sebelumnya ingin mengajukan pengunduran diri karena trauma tidak bisa menyelamatkan ayahnya di meja operasi.
Trauma Syafa kembali muncul ketika tidak bisa menyelamatkan nyawa Iqbal. Tanpa disadari Syafa, hentakan listrik alat kejut menyebabkan ilmu pancasona bangkit dalam tubuh Iqbal dan membuatnya hidup kembali.
Iqbal terbangun dan bergegas menemui Tika (Alodya Desi), istri Rio yang baru saja melahirkan.
Hati Iqbal teriris melihat wanita yang sejak dulu diam-diam dicintainya itu larut dalam kesedihan. Anak Tika juga mengalamai kelainan jantung dan membutuhkan biaya pengobatan yang cukup besar.
Iqbal kemudian mendapat tawaran bekerja sebagai petugas security oleh Viki (Garry Iskak), kepala security di rumah sakit tempat Syafa bekerja.
Cinta segitiga terjadi antara Iqbal, Syafa dan Tika. Apakah yang akan terjadi dengan hubungan mereka bertiga?
Mungkinkah kematian Rio menjadi awal cerita baru untuk hidup Iqbal?
== Pemeran ==
|