Nama Jipang diambil dari nama tempat dan jabatan seorang tokoh, yaitu [[Arya Penangsang]], seorang Adipati ‘Jipang’. Konon pada masa [[Kesultanan Demak]], ketika Sunan [[Prawoto]] (Raja Demak IV) mangkat, di lanjutkan oleh Adipati JipaingJipang [[Arya Penangsang]] sebagai Sultan Demak V terdapat perselisihan antara Arya Penangsang dengan adipati Pajang Joko Tingkir yang berakhir dengan tewaspenyerangan nyaPasukan AryaPajang Penangsang.pada PendapatDemak pertama meyakini bahwaJipang yang berhakmengakibatkan meneruskantewas tahta kerajaan adalah dari keturunan Kesultanan Demak Bintoro, yaitu Adipati Jipang , yang bernamanya Arya Penangsang.Tetapidan ternyatarubuhnya yangKerajaan diangkat sebagai Raja adalah Sultan Hadiwijoyo ([[Joko Tingkir]])Demak. Syahdan cerotacerita bahwapada suatu suaruhari ketika Arya Penangsang Sultan Demak V dan para PunggawaPengawalnya sedang mengembara pada suatu wilayah hutan belantara, pada saat berada di hutan tersebut, diaia memerintahkan kepada dua pengwalnya, yaitu Kaki Keras dan Nini Keras, untuk membuka wilayah (babad alas) hutan itu, dan menamakan daerah tersebut dengan ‘Jipang’.
