Swike: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 15:
}}
'''Swike''' atau '''Swikee''' adalah [[Masakan Tionghoa Indonesia]] yang terbuat dari [[Paha kodok|paha]] [[kodok]]. Hidangan ini dapat ditemukan dalam bentuk sup, digoreng kering, atau ditumis. Aslinya hidangan ini berasal dari pengaruh [[masakan Tionghoa]] yang masuk ke Indonesia. Istilah "swikee" berasal dari dialek [[Hokkian]] ({{linktext|水|雞}}, {{zh|poj=súi-ke}}) ''sui'' ([[air]]) dan ''ke'' ([[ayam]]), yang merupakan [[slang]] atau penghalusan untuk menyebut kodok sebagai "ayam air". Makanan ini biasanya dikaitkan dengan daerah [[Purwodadi, Grobogan|Purwodadi]].<ref>[http://www.detikfood.com/read/2010/04/09/110454/1335169/294/harum-gurih-si-swike-purwodadi Harum Gurih si Swike Purwodadi]</ref> Bahan utama hidangan ini adalah kaki kodok (umumnya dari "kodok hijau" atau "''[[kodok sawah|kodok ijo]]''" ([[bahasa Jawa|Jw.]])) dengan bumbu [[bawang putih]], [[jahe]], dan [[tauco]], [[garam]], dan [[lada]]. Dihidangkan dengan taburan bawang putih goreng dan daun [[seledri]] di atasnya, swike biasanya disajikan dengan [[nasi]] putih.
Ada yang berpendapat bahwa rasa dan tekstur swike merupakan paduan antara ayam dan [[ikan]]. Umumnya hanya bagian paha kodok yang dijadikan swike, akan tetapi bagian kulitnya dapat dikeringkan dan digoreng menjadi [[kripik]] kulit kodok. Cara memasak swike yang lainnya adalah "pepes kodok", daging kodok tanpa tulang dimasak dalam bungkusan [[daun]] [[pisang]] sebagai [[pepes]].
|