Penyiaran komersial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: menghilangkan referensi [ * ]
Baris 2:
 
== Sejarah ==
Pada tanggal 24 Agustus 1989, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di Indonesia, [[RCTI|Rajawali Citra Televisi Indonesia]] atau [[RCTI]], diresmikandiluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di Indonesia.<ref>{{cite article|title=RCTI, Indonesia's First Commercial Television: The Pride of The Nation |publisher=[[Asiaweek]] |volume=21 |number=12 |date=6 April 1994 |pages=6-7 |language=en |oclc=969387801}}</ref> Stasiun televisi ini adalah [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di Indonesia. Stasiun televisi ini dimiliki oleh [[Global Mediacom|Bimantara Citra]] dan [[Rajawali Corpora|Rajawali Wira Bhakti Utama]]. [[RCTI]] diizinkan untuk menyiarkan iklan siarannya.
 
Pada tanggal 24 Agustus 1990, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kedua di Indonesia, [[SCTV|Surya Citra Televisi]], sebelumnya [[RCTI]] atau Surabaya Central Televisi Indonesia, diresmikandiluncurkan. Stasiun televisi ini dimiliki oleh [[Global Mediacom|Bimantara Citra]] melalui [[Surya Citra Media|Sindo Citra Media]].
 
Pada tanggal 23 Januari 1991, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] ketiga di Indonesia, PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia ([[MNCTV|TPI]]) mulaidiluncurkan menyiarkansebagai program [[pendidikan]] dengan beberapa [[iklan]]. Perusahaan itu dikelola oleh [[Siti Hardijanti Rukmana]].
 
Pada tanggal 1 Maret 1993, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] keempat di Indonesia, PT Cakrawala Andalas Televisi, sebuah perusahaan patungan antara keluarga [[Agung Laksono]] dan [[Aburizal Bakrie]], memulai siaran pertamanyadiluncurkan. Stasiun penyiaran awalnya direncanakan akan berlokasi di [[Bandar Lampung]], tapi kemudian pindah ke [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], di sebuah gedung di [[Kuningan, Kuningan|Kuningan]].
 
Pada tanggal 11 Januari 1995, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kelima di Indonesia, PT Indosiar Visual Mandiri atau [[Indosiar]], yang dimiliki oleh [[Salim Group|Grup Salim]], siaran perdana secara [[nasional]]diluncurkan.<ref>{{cite journal|last=Armando |first=A. |author-link=Ade Armando |year=2014 |title=The Greedy Giants: Centralized Television in Post-authoritarian Indonesia |journal=International Communication Gazette |volume=76 |issue=4–5 |pages=390–406 |doi=10.1177/1748048514524106 |language=en}}</ref>
 
Pada tanggal 25 November 2000, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] keenam di Indonesia, PT Media Televisi Indonesia atau [[MetroTV]], yang dimiliki oleh [[surat kabar]] [[Media Indonesia|harian Media Indonesia]] bersama [[Global Mediacom|Bimantara Citra]], diresmikandiluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[berita]] pertama di [[Indonesia]] dan stasiun ini pertama kali mengudara dalam bentuk siaran ujicoba di 7 [[kota]]. Pada awalnya, hanya bersiaran 12 jam sehari, Sejak tanggal 1 April 2001, MetroTV mulai mengudara selama 24 jam, menjadikan MetroTV sebagai [[stasiun televisi]] pertama di [[Indonesia]] yang duluan bersiaran 24 jam.
 
Pada tanggal 23 November 2001, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] ketujuh di Indonesia, PT Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh atau [[Trans7|TV7]], yang dimiliki oleh [[Kompas Gramedia]], diresmikandiluncurkan.
 
Pada tanggal 15 Desember 2001, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kedelapan di Indonesia, PT Televisi Transformasi Indonesia atau [[Trans TV]], yang dimiliki oleh [[Trans Corp (1996-2013)|TransPara CorpInti Investindo]], diresmikandiluncurkan.
 
Pada tanggal 30 Juli 2002, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kesembilan di Indonesia, PT Lativi Media Karya atau [[tvOne|Lativi]], yang dimiliki oleh [[ALatief Corporation]], diresmikandiluncurkan.
 
Pada tanggal 8 Oktober 2002, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kesepuluh di Indonesia, PT Media Televisi Indonesia atau [[GTV (Indonesia)|Global TV]], yang dimiliki oleh [[MTV Indonesia]] bersama [[Global Mediacom|Bimantara Citra]], diresmikandiluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] [[nasional]] untuk [[remaja|anak muda]] dan menayangkan acara [[MTV Indonesia]] selama 24 jam. Mulanya, Global TV hanya menayangkan acara dari [[MTV Indonesia]] dengan durasi 24 jam. Sejak 15 Januari 2005, Global TV mulai menayangkan acaranya sendiri dengan membagi jam tayang siaran [[MTV Indonesia]] menjadi 12 jam.
 
Pada tanggal 23 Maret 2005, [[Spacetoon (Indonesia)|Spacetoon]] diluncurkan sebagai [[Sistem televisi berjaringan di Indonesia|televisi berjaringan]] [[televisi terestrial|terestrial]] untuk [[anak]]-[[anak]].
 
Pada tanggal 28 Agustus 2006, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kesebelas di Indonesia, PT Banten Media Global Televisi atau [[MYTV (Indonesia)|Banten TV]] diluncurkan.
 
Pada tanggal 15 Desember 2006 (bertepatan dengan ulang tahun [[Trans Corp (1996-2013)|Trans Corp]] yang ke-5), Peluncuran ulang (''relaunch'') telah meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[Trans7]] sekaligus menjadikan hari jadi Trans7 setelah sepenuhnya saham dibeli oleh [[Trans Corp (1996-2013)|Trans Corp]] pada 4 Agustus 2006, Relokasi studio, redaksi dan kantor baru di Gedung [[Trans TV]]. Dengan dilaksanakannya re-launch pada saat yang sama, Semua operasional dan teknisi juga digabung dengan [[Trans TV]] sebagai upaya mengurangi biaya operasional yang mencapai [[Rupiah|Rp]] 15 miliar per bulan.
 
Pada tanggal 14 Februari 2008 pukul 19:30 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]], Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[tvOne]] setelah sepenuhnya saham dibeli oleh [[Visi Media Asia]] pada 30 April 2006 bersama [[antv]]. Peresmian tvOne dilaksanakan di Plenary Hall, [[Jakarta Convention Center]], dan ditayangkan secara langsung di tvOne mulai pukul 19:30 WIB. Peresmian tvOne dilakukan oleh [[Presiden Republik Indonesia]], [[Susilo Bambang Yudhoyono]].
 
Pada tanggal 5 Maret 2008, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] keduabelas di Indonesia, PT Sun Television Network atau [[iNews|SUN TV]], yang dimiliki oleh [[Media Nusantara Citra]] diluncurkan.
 
Pada tanggal 1 November 2009, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] ketigabelas di Indonesia, PT Metropolitan Televisindo atau [[Rajawali Televisi|B-Channel]], yang dimiliki oleh Sofia Koswara diluncurkan.
 
Pada tanggal 20 Oktober 2010, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[MNCTV]] bertepatan dengan acara ''Selalu di Hati''.
 
Pada tanggal 9 September 2011, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] keempatbelas di Indonesia, PT Cipta Megaswara Televisi atau [[Kompas TV]], yang dimiliki oleh [[Kompas Gramedia]] diluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] [[nasional]].
 
Pada tanggal 26 September 2011, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[iNews|SINDOtv]] yang merupakan bagian dari sinergi [[Sindo Media]] bersama [[MNC Trijaya FM|Sindo Trijaya FM]] dan [[Sindonews.com]]. Tiga tahun kemudian, tepatnya pada 15 Desember 2014, SINDOtv resmi diluncurkan sebagai [[stasiun televisi|stasiun]] [[televisi swasta]] [[nasional]] dalam acara ''Soft Launching Luar Biasa!''.
 
Pada tanggal 26 Mei 2013 pukul 19:00 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]], PT Net Mediatama Televisi atau [[NET.]] diluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] [[nasional]] bertepatan dengan acara ''Grand Launching''. Peresmian NET. dilaksanakan di Plenary Hall, [[Jakarta Convention Center]], dan ditayangkan secara langsung di NET. mulai pukul 19:00 WIB.
 
Pada tanggal 3 Mei 2014, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[Rajawali Televisi|RTV]] pada saat acara ''Grand Launching Langit Rajawali'' . Pada saat yang sama, semua televisi lokal jaringan B-Channel juga berubah nama menjadi [[Rajawali Televisi|RTV]] (kecuali TVKU), dan CT Channel menyusul 2 hari setelahnya.
 
Pada tanggal 6 April 2015, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[iNews|iNews TV]] diluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] [[nasional]] setelah mengadakan ajang penghargaan ''iNewsmaker Awards'' yang dilaksanakan pada saat yang sama. Selain itu, televisi lokal yang berada di bawah jaringan televisi ini turut berganti nama menjadi [[iNews|iNews TV]] (kecuali Kaltim TV).
 
Pada tanggal 1 Januari 2016, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[MYTV (Indonesia)|INTV]] diluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] [[nasional]] dan meluncurkan slogan ''Saluran Inspirasi''.
 
Pada tanggal 11 Oktober 2017, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[GTV (Indonesia)|GTV]] bertepatan dengan acara ''Amazing 15''.
 
Pada tanggal 31 Oktober 2017, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[iNews]] bertepatan dengan acara ''Metamorfosa iNews''.
 
Pada tanggal 1 Februari 2019, Mulai mengudara secara resmi meluncurkan logo dan namanya baru yaitu, [[MYTV (Indonesia)|MYTV]] diluncurkan sebagai [[stasiun televisi]] pertama di [[Indonesia]] dan memulai siaran pertama diputar kumandang [[lagu kebangsaan]] [[Indonesia Raya]].
 
== Daftar 15 [[stasiun televisi]] [[Televisi terestrial|terestrial]] [[televisi swasta|swasta]] [[nasional]] di [[Indonesia]] ==