Dinasti Han: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 187:
Larangan Dangren dicabut pada tahun 184 M pada masa [[Pemberontakan Serban Kuning]] dan [[Wu Dou Mi Dao|Pemberontakan Wu Dou Mi Dao]], salah satunya karena kaisar tidak ingin golongan elit terpelajar ikut bergabung dalam pemberontakan.{{sfnp|de Crespigny|2007|p=511}} Serban Kuning dan Wu Dou Mi Dao sendiri adalah dua perkumpulan [[Taoisme|Taois]] dengan struktur yang hierarkis. Pemberontakan Serban Kuning dipimpin oleh cenayang [[Zhang Jue]] (meninggal 184 M), sementara pemberontakan Wu Dou Mi Dao dikobarkan oleh [[Zhang Lu]] (meninggal 216 M). Pemberontakan Zhang Lu di [[Sichuan]] utara dan [[Shaanxi]] selatan baru berhasil ditumpas pada tahun 215 M.{{sfnp|Ebrey|1986|pp=628–629}} Pemberontakan besar-besaran Serban Kuning di delapan [[Pemerintahan Dinasti Han#Otoritas provinsi|provinsi]] ditumpas oleh pasukan Han dalam waktu satu tahun, tetapi pemberontakan-pemberontakan kecil masih berlangsung dalam kurun waktu beberapa dasawarsa sesudahnya.{{sfnp|Beck|1986|pp=339–340}} Meskipun kelompok Serban Kuning telah dikalahkan, panglima-panglima yang diangkat selama pemberontakan ini tidak membubarkan pasukan mereka dan kemudian memanfaatkannya untuk menghimpun kekuasaan mereka sendiri.{{sfnp|Ebrey|1999|p=84}}
 
Panglima Utama [[He Jin]] (meninggal 189 M), yang merupakan saudarakakak tiri dari [[Lingsi|Maharani He]] (meninggal 189 M), bersekongkol dengan [[Yuan Shao]] (meninggal 202 M) untuk menggulingkan para kasim dengan memerintahkan beberapa panglima untuk datang ke pinggiran ibu kota. Di tempat tersebut para panglima ini menuntut penghukuman mati para kasim melalui sebuah pernyataan tertulis kepada Maharani He.{{sfnp|Beck|1986|pp=339–344}} Setelah sempat ragu-ragu, Maharani He menyetujuinya. Kendati demikian, setelah para kasim mengetahui hal ini, mereka meminta saudaranya, He Miao ({{lang|zh|何苗}}) untuk membatalkan perintah tersebut.<ref>{{harvp|Beck|1986|p=344}}; ''Zizhi Tongjian'', [[:zh:s:資治通鑑/卷059|vol. 59]].</ref> Para kasim membunuh He Jin pada 22 September 189 M. Yuan Shao kemudian mengepung Istana Utara Luoyang, sementara saudaranya [[Yuan Shu]] (meninggal 199 M) mengepung Istana Selatan. Pada 25 September, kedua istana tersebut ditembus dan sekitar dua ribu kasim dibunuh.<ref>{{harvp|Beck|1986|pp=344–345}}; {{harvp|Morton|Lewis|2005|p=62}}.</ref> Sebelum peristiwa naas ini terjadi, Zhang Rang telah melarikan diri dengan [[Liu Bian|Kaisar Shao]] (berkuasa 189 M) dan adik sang kaisar Liu Xie (kelak disebut [[Kaisar Xian dari Han|Kaisar Xian]], berkuasa 189-220 M). Saat sedang dikejar oleh Yuan bersaudara, Zhang bunuh diri dengan melompat ke Sungai Kuning.{{sfnp|Beck|1986|p=345}}
 
{{multiple image