Kali Tinalah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 14:
 
== Daerah Aliran Sungai ==
Kali Tinalah merupakan [[sungai]] utama di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tinalah dengan luas DAS 42,3&nbsp;km<sup>2</sup> meliputi dua [[kecamatan]] yaitu [[Kecamatan]] [[Samigaluh, Kulon Progo|Samigaluh]] dan [[Kecamatan]] [[Kalibawang, Kulon Progo|Kalibawang]]. Di kawasan tertentu aliran Kali Tinalah sering berpindah tempat ketika banjir datang pada musim hujan, karena arus terlalu deras kemudian menghantam areal persawahan, keadaan ini berlangsung sudah ratusan tahun bahkan mungkin ribuan tahun yang lalu. Anak sungai Kali Tinalah antara lain:
 
# [[Kali Tlegung]]
Baris 25:
 
== Pemanfaatan ==
Penduduk di sepanjang Kali Tinalah memanfaatkan untuk sumberdayasumber daya pertanian dan perikanan baik secara tradisional dengan cara memancing atau menjala. Besarnya debit air Kali Tinalah di hilir juga dimanfaatkan untuk pengairan/ irigasi melalui beberapa [[bendung]]. Kali Tinalah sangat terjaga kebersihannya, dengan lebar sekitar 15-20 meter dibagiandi bagian hulu dan 20-30 meter di hilir dan arusnya begitu deras dengan elevasi kemiringan antara 5 sampai 10 derajat, sehingga sering digunakan untuk olahraga [[arung jeram]]. Di kawasan [[Purwoharjo, Samigaluh, Kulon Progo|Purwoharjo]], [[Samigaluh, Kulon Progo|Samigaluh]] dibentuk ''Dewi Tinalah'' (Desa Wisata Tinalah) dengan agenda rutin berupa upacara [[tradisional]] [[merti dusun]], yakni kirab gunungan [[tumpeng]] yang dinamakan Kirab Merti Bumi Tinalah sejauh 1,5 kilo meter yang dilaksanakan setiap bulan Agustus<ref name=":0">{{Cite web|url=http://www.dewitinalah.com/|title=Desa Wisata Tinalah|website=www.dewitinalah.com|access-date=2018-08-20}}</ref>. Desa Wisata Tinalah merupakan salah satu desa wisata yang ada di Kabupaten Kulon Progo. Pemanfaatan kawasan Kali Tinalah di Desa Wisata Tinalah digunakan untuk kegiatan camping, pramuka, outbound, trekking Sungai Tinalah<ref name=":0" />. Selain paket kegiatan yang dilakukan oleh para wisatawan, di Desa Wisata Tinalah terdapat oleh-oleh jahe merah yang di tanamditanam di pinggir Kali Tinalah, produk oleh-oleh tersebut dinamakan Jahe Merah Muresko.
 
== Referensi ==