Suparna Sastra Diredja: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 19:
Ia memimpin kantor Badan Penolong Prajurit Pekerja, sebuah lembaga setengah resmi di Priangan. Badan ini dibentuk untuk membantu keluarga-keluarga para [[romusha]]. Suparna menggunakan lembaga ini untuk mengorganisasi dapur umum untuk membantu rakyat yang kelaparan.
Setelah [[Perang Dunia II]], segera setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, Suparna mendirikan ''[[Angkatan Pemuda Indonesia]]'', sebuah organisasi pemuda bersenjata di Bandung. Ia terpilih sebagai anggota [[Komite Nasional Indonesia|Komite Nasional Indonesia Pusat]], badan perwakilan rakyat sementara, untuk distrik [[Kota Bandung|Bandung]] dan [[Priangan]]. Kemudian, Ia menjadi kepala departemen logistik dari organisasi bersenjata dan anggota Dewan Nasional untuk Rencana Pembangunan. Ia ikut serta dalam delegasi Indonesia pada perundingan-perundingan dengan pihak [[Belanda]], khususnya menyangkut masalah-masalah perkebunan.
== Setelah kemerdekaan ==
|