Penyiaran komersial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Penyiaran komersil''' (juga disebut '''penyiaran swasta''') adalah [[penyiaran]] [[program televisi]] dan [[program radio]] oleh [[media korporasi]] [[swasta]], sebagai kebalikan dari yang disponsori oleh negara. Model yang pertama kali banyak digunakan di seluruh dunia sebelum 1980-an adalah model radio (dan kemudian televisi) Amerika Serikat selama tahun 1920, yang kontras dengan dengan model [[penyiaran publik]] di [[Eropa]] selama tahun 1930-an, 1940-an dan 1950-an yang berlaku di seluruh dunia (kecuali di Amerika Serikat) sampai tahun 1980-an. LahirPertama berdirimengudara diresmikan sejak 24 Agustus 1989, [[RCTI]] sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di [[Indonesia]], meski hanya penduduk yang mempunyai [[televisi satelit|antena parabola]] dan [[dekoder]] yang dapat menyaksikan [[RCTI]], walaupundan pada akhirnyawaktu dibukaitu, untuksiaran masyarakatRCTI mulaihanya tanggaldapat ditangkap oleh [[21televisi Maretberlangganan|pelanggan]] yang memiliki [[1992dekoder]] didan membayar iuran setiap [[Bandungbulan]]nya. [[Stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama, [[RCTI]] ([[Rajawali Citra Televisi Indonesia]]) memulai siarannya sebagai [[stasiun televisi]] [[daerah|lokal]] dan kemudian diberikan lisensi untuk mengudara secara [[nasional]] setahun kemudian. RCTI melepas [[dekoder]]nya pada 24 Agustus 1990. Pemerintah mengizinkan RCTI melakukan [[siaran gratis]] secara [[nasional]] sejak saat yang sama, setelah membuat RCTI Bandung pada 1 Mei 1991. Sejak Oktober 2003, RCTI dimiliki oleh [[Media Nusantara Citra]], kelompok perusahaan media yang juga memiliki [[GTV (Indonesia)|GTV]] dan [[MNCTV]]. Pada tahun 2004, RCTI termasuk [[stasiun televisi]] yang besar di [[Indonesia]].
 
== Sejarah ==
Pada tanggal 24 Agustus 1989, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di Indonesia, PT Rajawali Citra Televisi Indonesia atau [[RCTI]] memulai siaran pertama resmi mengudara diluncurkan debut siaran perdana mulai beroperasi secara komersial sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di Indonesia.<ref>{{cite article|title=RCTI, Indonesia's First Commercial Television: The Pride of The Nation |publisher=[[Asiaweek]] |volume=21 |number=12 |date=6 April 1994 |pages=6-7 |language=en |oclc=969387801}}</ref> Stasiun televisi ini adalah [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] pertama di Indonesia. Stasiun televisi ini pada awalnya didirikan sebagai [[perusahaan patungan]] dengan kepemilikan saat itu adalah [[Global Mediacom|Bimantara Citra]] dan [[Rajawali Corpora|Rajawali Wira Bhakti Utama]]. Bermula dari Jl. Raya Pejuangan [[Kebon Jeruk, Kebon Jeruk, Jakarta Barat]], yang mencakup wilayah [[Jabodetabek]], di mana pada saat itu siaran RCTI diterima secara terbatas untuk [[televisi berlangganan|pelanggan]] yang memiliki [[dekoder]] di wilayah [[Jabodetabek]]. Meskipun bersiaran lokal di [[Jakarta]], tetapi ternyata status RCTI pada saat itu adalah [[televisi berlangganan]], bukan televisi lokal. Meski pada saat itu RCTI masih berstatus [televisi berlangganan]] di [[Jakarta]], RCTI sempat menayangkan [[iklan]]-[[iklan]] bermerek. Satu tahun kemudian, tepatnya tanggal 24 Agustus 1990, RCTI melakukan siaran [[televisi terestrial]] ke seluruh [[Indonesia]]. Pada saat awal siaran, RCTI hanya menayangkan acara-acara [[luar negeri]] karena modalnya lebih murah jika dibandingkan dengan memproduksi sendiri yang biayanya jauh lebih mahal. Karena setiap hari [[televisi berlangganan|pelanggan]] [[dekoder]] RCTI semakin bertambah di wilayah [[Jabodetabek]] dan pemasang iklan menjadi lebih banyak, maka [[Menteri Penerangan Republik Indonesia]] [[Harmoko]] kala itu mengumumkan pencabutan penggunaan [[dekoder]] dan mengizinkan RCTI untuk mengudara secara [[televisi terrestrial]]. Pencabutan dekoder ini dianggap jauh lebih menguntungkan karena permintaan pemasangan [[iklan]] menjadi lebih banyak dan daya pancar lebih luas. Lalu bertepatan dengan ulang tahun RCTI ke-1, tepatnya tanggal 24 Agustus 1990, pemerintah mengizinkan RCTI beroperasi secara [[televisi terestrial]] sebagai [[siaran gratis]] dan pada saat bersamaan, [[perusahaan patungan]] dan [[Bimantara Citra|PT Bimantara Citra Tbk]] (melalui [[anak perusahaan]]nya, [[Surya Citra Media|PT Sindo Citra Media Tbk]]) mendirikan [[SCTV]] sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kedua di [[Indonesia]] yang pada saat itu berstatus televisi lokal di [[Surabaya]] untuk merelay acara-acara RCTI di [[Surabaya]]. Pada tahun 1991, RCTI merealisasikan perluasan siarannya setelah RCTI mengudara ke Bandung pada 1 Mei 1991. Bertepatan dengan ulang tahun ke-4, tepatnya tanggal 24 Agustus 1993, RCTI melakukan siarannya secara [[nasional]]. RCTI mengudara secara [[nasional]]. RCTI siarannya secara [[nasional]] dilakukan pada tanggal 24 Agustus 1993 pukul 06.00 WIB, tepat saat RCTI berulang tahun yang ke-4. Sejak 1 Februari 2000, RCTI sistem siaran diubah dari [[televisi analog|analog]] menjadi [[televisi digital|digital]]. Bertepatan dengan ulang tahun ke-11, tepatnya tanggal 24 Agustus 2000, RCTI resmi meluncurkan logo baru yang menggambarkan penampilan dan semangat baru serta penempatan logo diubah dari posisi semula di pojok kanan atas menjadi di pojok kiri atas. Sejak 10 Februari 2001, RCTI memiliki 47 [[stasiun relai televisi|stasiun transmisi]] di seluruh [[Indonesia]]. Sejak 1 Januari 2003, RCTI mengudara selama 24 jam setiap harinya sebagai [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] 24 jam pertama di [[Indonesia]]. Sejak Oktober 2003, RCTI dimiliki oleh [[Media Nusantara Citra]], kelompok perusahaan media yang juga memiliki [[GTV (Indonesia)|GTV]] dan [[MNCTV]]. Pada tahun 2004, RCTI termasuk [[stasiun televisi]] yang besar di [[Indonesia]].
 
Pada tanggal 24 Agustus 1990, [[stasiun televisi]] [[televisi swasta|swasta]] kedua di Indonesia, PT Surya Citra Televisi atau [[SCTV]], sebelumnya [[RCTI]] atau Surabaya Central Televisi Indonesia memulai siaran pertama secara komersial. Stasiun televisi ini dimiliki oleh [[Global Mediacom|Bimantara Citra]] melalui [[Surya Citra Media|Sindo Citra Media]]. Bertepatan dengan ulang tahun ke-3, tepatnya tanggal 24 Agustus 1993, SCTV melakukan siarannya secara [[nasional]]. SCTV mengudara secara [[nasional]]. SCTV siarannya secara [[nasional]] dilakukan pada tanggal 24 Agustus 1993 pukul 21.00 WIB, tepat saat SCTV berulang tahun yang ke-3. SCTV memindahkan basis operasi media siaran [[nasional]]nya dari Surabaya ke [[Jakarta]].