Perkawinan Adat Makassar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Artikel Budaya Lokal menggunakan HotCat |
Istilah lokal |
||
Baris 3:
== '''1. Bentuk- bentuk Perkawinan''' ==
Dalam masyarakat Makassar dikenal adanya dua bentuk perkawinan, yaitu perkawinaan yang melalui proses peminangan '''''‘[[assuro’]]''''' dan perkawinan tanpa melalui peminangan. Kedua bentuk perkawinan ini masih ditemukan dalam masyarakat Makassar.
Bentuk perkawinan yang melalui proses peminaangan adalah suatu bentuk perkawinan yang tata cara pelaksanaannnya mengikuti adat-istiadat perkawinan masyarakat Makassar. Prosesnya kadang-kadang lama, bergantung pada kesepakatan kedua belah pihak.
Baris 17:
Berdasarkan faktor di atas, maka kawin lari dalam masyarakat Makassar terdiri atas beberapa jenis, yaitu:
'''''1)''''' '''''[[Silariang,]]''''' yaitu proses kawin lari yang dilakukan oleh kedua pihak dengan dasar suka sama suka (saling mencintai) sehingga mereka bersama-sama ke rumah Imam untuk dinikahkan.
'''''2)'''''
'''''3)''''' '''''[[Erang kale]],''''' yaitu seorang gadis membawa dirinya ke rumah Imam, lalu mereka menunjuk laki-laki yang akan menikahinya.
== '''2. Prosesi Perkawinan Adat Makassar''' ==
|