Suzuki Fronte: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
membuat suzuki fronte |
penambahan kalimat |
||
Baris 1:
{{Sedang ditulis}}
'''Suzuki Fronte''' merupakan jenis mobil [[Suzuki]] pertama yang dipasarkan di [[Indonesia]] pada tahun 1976. Suzuki Fronte adalah salah satu mobil bersejarah [[Suzuki]] di Indonesia, selain mobil Carry ST 10.<ref>{{Cite web|url=https://twitter.com/SuzukiIndonesia/status/976041807212523520|title=Fakta Suzuki Fronte|last=|first=@SuzukiIndonesia|date=20 Maret 2018|website=https://twitter.com/SuzukiIndonesia|access-date=25 Desember 2019}}</ref> [[PT Suzuki Indomobil Motor|PT. Suzuki Indomobil Motor]] merupakan perusahaan cabang dari Suzuki yang mengelola pemasaran Suzuki Fronte di Indonesia.
Perjalanan panjang Suzuki di Indonesia dimulai sejak perkenalan produk pertamanya pada tahun 1970 dengan pengelolanya yaitu PT. Indohero Steel and Engineering Company. Produk yang diperkenalkan berupa dua buah kendaraan roda dua yaitu jenis A100 dan FR70.<ref>{{Cite web|url=https://garasi.id/artikel/sejarah-suzuki-di-indonesia/5a2cc354081e8801ce2c50ef|title=Sejarah Suzuki Di Indonesia|first=Anjar|date=15 Juni 2019|website=garasi.id|access-date=25 Desember 2019}}</ref> Sekitar 1975 Suzuki Indonesia Manufacturing memulai membuat komponen kendaraan di pabriknya yang berada di Cakung. Pada tahun 1976, mereka mulai melakukan ekspansi bisnis otomotifnya dengan mulai menjual mobil yang masuk secara CKD dari Jepang dan dirakit di pabriknya di Cakung.<ref>{{Cite web|url=https://www.mobilmotorlama.com/2016/08/suzuki-fronte-lc20-ss20.html|title=Suzuki Fronte LC20 SS20|last=Alfan|first=Charis|date=14 Agustus 2016|website=mobilmotorlama.com|access-date=25 Desember 2019}}</ref> Setelah enam tahun berkiprah di Indonesia, Suzuki memproduksi kendaraan roda empat pertamanya.Kendaraan roda empat yang dibuat masing-masing merupakan tipe mobil niaga dan tipe mobil penumpang. Tipe mobil niaga bermodel Pick Up dengan nama Carry ST 10, sedangkan tipe mobil penumpang diberi nama Suzuki Fronte.<ref>{{Cite web|url=https://garasi.id/artikel/sejarah-suzuki-di-indonesia/5a2cc354081e8801ce2c50ef|title=Sejarah Suzuki di Indonesia|last=|first=Anjar|date=15 Juni 2019|website=Garasi.id|access-date=25 Desember 2019}}</ref>
== Desain ==
Suzuki Fronte menerapkan model desain klasik. Desain klasiknya dibuat oleh seorang desainer mobil terkenal dari [[Italia]] yang bernama Giorgetto Giugiaro. Desain asli dari mobil ini hanya terdiri atas dua tempat duduk dengan mesin kecil sebagai pendukung mobil. Mesin tersebut berkapasitas 365 sentimeter kubik (cc) dengan tiga [[Silinder (mesin)|silinder]]. Tenaga maksimum yang dapat dicapai sebesar 37 [[Daya kuda|Daya Kuda]] (Dk).<ref>{{Cite web|url=https://www.gridoto.com/read/221001668/lihat-langsung-nenek-moyang-suzuki-ignis-di-jepang-ini-lho-ciri-khususnya#!%2Fmobil%2Fengine%2Fground-wire%2Fground-04ground-wire-kit-suzuki-sx4%2F|title=Lihat Langsung Nenek Moyang Suzuki Ignis di Jepang. Ini Lho Ciri Khususnya!|last=Momot|first=Ivan Casagrande|date=26 Oktober 2017|website=gridoto.com|access-date=25 Desember 2019}}</ref> Suzuki Fronte menggunakan pilar C tebal. Ciri khas dari pilar C Suzuki Fronte ini adalah tiga garis yang disebut " ''Progressive Triad''".<ref>{{Cite web|url=https://www.otospirit.com/desain-eksterior-suzuki-ignis-sudah-turun-temurun/50309|title=Desain Eksterior Suzuki Ignis Sudah Turun Temurun|last=Arya|first=Amos|date=20 Oktober 2017|website=otospirit.com|access-date=25 Desember 2019}}</ref>
== Generasi
Suzuki Fronte sudah ada sejak 1962 di [[Jepang]] dengan nama Suzulight Fronte TLA. Generasi kedua muncul sekitar tahun 1967 dengan nama Suzuki Fronte LC10. Generasi ketiga munvul pada tahun 1970 dengan nama Fronte LC10 Type II. Pada generasi ketiga ini muncul Suzuki Fronte dengan desain yang penuh dengan gaya yaitu Suzuki Sting Ray. Diperkirakan bahwa nama Sting Ray yang menjadi inspirasi nama dari mobil LCGC Wagon R Sting Ray yang dipasarkan pada tahun 2014. Suzuki Fronte LC20 sudah ada di Jepang sejak tahun 1973 dan telah mengalami beberapa kali perubahan sisi tampilan tiap tahunnya. Pada tahun 1975, Suzuki akhirnya mengeluarkan Fronte SS20 dengan spesifikasi mesin 550 cc dari Daihatsu. Ini merupakan dampak dari perubahan regulasi Kei Car di Jepang sendiri. Karena pada waktu itu Suzuki Fronte baru masuk ke Indonesia, izin ''Completely Cnock Down'' (CKD) tetap menggunakan LC20 agar pajaknya tidak melonjak. Ini dapat demikian karena CKD dianggap sudah tidak berkesinambungan. Jenis mesin yang digunakan tetap dari LC20 sehingga versi Suzuki Fronte yang ada Indonesia merupakan satu-satunya yang bertipe SS20 dengan mesin LC20. Pajak bukanlah satu-satunya alasan modifikasi mobil Suzuki Fronte di Indonesia. Belum ada aturan batas emisi gas buang seperti di Jepang juga merupakan alasan modifikasi Suzuki Fronte di Indonesia. Karena itu pemasangan mesin kecilnya ke bodi Suzuki Fronte oleh Suzuki dianggap [[legal]].<ref>{{Cite web|url=https://www.mobilmotorlama.com/2016/08/suzuki-fronte-lc20-ss20.html|title=Suzuki Fronte LC20 SS20|last=Alfan|first=Charis|date=14 Agustus 2016|website=mobilmotorlama.com|access-date=25 Desember 2019}}</ref>
Mesin yang digunakan pada mobil Suzuki Fronte adalah mesin 2 tak 3 silinder dengan pendingin cairan. Kapasitas mesin yang digunakan hanya 360cc. Mobil ini menggunakan penggerak roda belakang dengan peletakan mesin berada di bagian belakang. Pengaturan suplai bahan bakar ke dalam mesin menggunakan [[karburator]] yang diletakkan pada posisi horizontal. Tenaga maksimum yang dapat dicapai adalah 33,5 [[Daya kuda|Hourse Power]] pada kecepatan 6000 [[Rotasi per menit|Rpm]] dan [[torsi]] 41 Newton meter pada 4500 Rpm. Jenis [[Sistem transmisi|transmisi]] yang digunakan adalah [[Transmisi manual|manua]]<nowiki/>l 4 percepatan. Jenis transmisi ini menyerupai transmisi mobil pada tahuan 1970-an. Di Indonesia, Suzuki Fronte hanya hadir dengan model 4 pintu. Di luar Indonesia, Suzuki Fronte juga dijual dalam bentuk [[Coupé|''coupe'']] 2 pintu. Ada dua pilihan warna untuk mobil ini, yaitu warna biru muda dan warna hijau gelap. Satu hal yang menjadi ciri khas dari mobil ini adalah adanya lubang hawa di bagian belakangnya. Bagian depannya menggunakan spion tanduk dengan model corong berwarna hitam. Kaki-kakinya menggunakan ''coil spring'' di bagian depan dan ''semi-trailing arm'' ditambah ''coil spring'' di bagian belakang. [[Velg]] yang digunakan adalah yang berukuran 10 inci. Berat bersih dari mobil Suzuki Fronte dengan muatan 4 orang penumpang ini adalah 545 Kilogram.<ref>{{Cite web|url=https://www.mobilmotorlama.com/2016/08/suzuki-fronte-lc20-ss20.html|title=Suzuki Fronte LC20 SS20|last=Alfan|first=Charis|date=14 Agustus 2016|website=mobilmotorlama.com|access-date=25 Desember 2019}}</ref>
Dalam masa edarnya yang singkat, tidak banyak Suzuki Fronte yang muncul di jalanan. Sekarang mobil ini sudah tergolong sangat langka dan menjadi incaran para kolektor mobil antik di Indonesia. Karena kelangkaannya, harga jual mobil ini sangat tinggi. Sama seperti jumlah unitnya, suku cadang mobil Suzuki Fronte juga sudah tergolong langka. Penggantian mesin biasanya dengan menggunakan suku cadang mesin motor 2 tak, walaupun kadang tidak persis sama dengan ukuran aslinya.<ref>{{Cite web|url=https://www.mobilmotorlama.com/2016/08/suzuki-fronte-lc20-ss20.html|title=Suzuki Fronte LC20 SS20|last=Alfan|first=Charis|date=14 Agustus 2016|website=Suzuki Fronte LC20 SS20|access-date=25 Desember 2019}}</ref>
== Referensi ==
<references />
[[Kategori:Mobil]]
[[Kategori:Suzuki]]
[[Kategori:Antik]]
|