Dinasti Han: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 260:
| alt2 =
| caption2 =
| footer = [[Relief]] di pintu makam batu yang menggambarkan lelaki berpakaian ''[[Hanfu]]''. Salah satu dari mereka memegang sebuah perisai, yang lainnya sebuah sapu. Relief [[Dinasti Han Timur]] (25–220 AD) ini berasal dari Lanjia, [[Distrik Pidu|Kabupaten Pi]], [[Sichuan]], dan kini disimpan di [[Museum
}}
Dalam proses pengambilan keputusan dan perumusan kebijakan, istana Han Barat pada mulanya menerima ajaran [[Legalisme]], [[Huang-Lao|Taoisme Huang-Lao]], dan [[Agama Konghucu#Ajaran Konfusius|Kong Hu Cu]].<ref>{{harvp|Csikszentmihalyi|2006|pp=24–25}}; {{harvp|Loewe|1994|pp=128–130}}.</ref> Namun, istana Han pada masa [[Kaisar Wu dari Han|Kaisar Wu]] hanya memberikan dukungan kepada Kong Hu Cu saja. Ia menghapuskan semua jabatan akademis non-Kong Hu Cu (''bóshì'' 博士) yang sama sekali tidak berurusan dengan [[Empat Kitab dan Lima Klasik|Lima Klasik]] (''Wǔjīng'') pada tahun 136 SM. Ia juga mendorong calon-calon pejabat untuk memperoleh pendidikan berbasis Konfusius di [[Taixue|Universitas Kekaisaran]] yang ia bentuk pada tahun 124 SM.<ref>{{harvp|Kramers|1986|pp=754–756}}; {{harvp|Csikszentmihalyi|2006|pp=7–8}}; {{harvp|Loewe|1994|pp=121–125}}; {{harvp|Ch'en|1986|p=769}}.</ref> Tidak seperti ideologi yang pada mulanya dikemukakan oleh [[Kong Hu Cu (filsuf)|Kong Hu Cu]] (551–479 SM), aliran Kong Hu Cu pada masa Kaisar Wu diciptakan oleh [[Dong Zhongshu]] (179–104 BC). Dong adalah seorang cendekiawan dan pejabat rendah yang menyatukan gagasan etika Konfusius mengenai [[Li (Kong Hu Cu)|ritual]], [[xiao|bakti kepada orang tua]], dan [[Ren (Kong Hu Cu)|hubungan yang serasi]] dengan kosmologi [[Wu Xing|Lima Unsur]] dan [[Yin dan yang|yin-yang]].<ref>{{harvp|Kramers|1986|pp=753–755}}; {{harvp|Loewe|1994|pp=134–140}}.</ref> Ideologi yang dicetuskan Dong menjustifikasi keberadaan sistem kekaisaran di tatanan alam semesta.{{sfnp|Kramers|1986|p=754}} Sementara itu, Universitas Kekaisaran menjadi lembaga yang penting dengan jumlah mahasiswa yang melebihi 30.000 pada abad ke-2 M.<ref>{{harvp|Ebrey|1999|pp=77–78}}; {{harvp|Kramers|1986|p=757}}.</ref> Pendidikan berbasis Kong Hu Cu juga disediakan di sekolah-sekolah tingkat ''jun'' dan sekolah swasta yang dibuka di kota-kota kecil.{{sfnp|Ch'ü|1972|p=103}}
|