Sangjit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k kategori
k referensi tambahan
Baris 1:
{{sedang ditulis}}''Sang jit-thau'' dalam dialek Hokkian (送日頭 Mandarin: Sòng rì tou) atau sering disebut ''sang jit'' adalah ritual [[pertunangan]] dalam tradisi [[Tionghoa-Indonesia]]. ''sang jit'' secara harafiah dalam bahasa Indonesia berarti hari seserahan atau proses lamaran dari pihak keluarga calon mempelai pria (bersama orangtua, saudara, atau kerabat yang belum menikah) dengan membawa seserahan yang diberikan kepada pihak keluarga calon mempelai wanita<ref>{{Cite web|url=https://www.tionghoa.info/sangjit-dalam-budaya-tionghoa/|title=Tradisi SANGJIT Dalam Budaya Tionghoa {{!}} Tionghoa.INFO - Tradisi dan Budaya Tionghoa|date=2013-06-03|website=www.tionghoa.info|language=en-US|access-date=2020-01-01}}</ref>. Prosesi ''sang jit'' biasanya dilakukan antara sebulan hingga seminggu sebelum [[pernikahan]] resmi dilangsungkan. Waktu pelaksanaan acara ''sang jit'' biasanya dilakukan pada siang hari sekitar pukul 10 pagi hingga 1 siang<ref>{{Cite web|url=https://www.weddingku.com/blog/tradisi-sangjit-sekarang-ini|title=Tradisi Sangjit Sekarang Ini {{!}} Weddingku.com|last=Weddingku|website=Weddingku|language=en|access-date=2020-01-01}}</ref>. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam keseluruhan prosesi ''sang jit'', diantaranya busana yang dipakai dan dekorasi, barang seserahan kepada keluarga calon mempelai wanita, dan cara penyambutan keluarga calon mempelai pria.
 
== Busana dan Dekorasi ==