Konten dihapus Konten ditambahkan
Natta23 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Menolak 2 perubahan teks terakhir (oleh Natta23) dan mengembalikan revisi 16404247 oleh Willsonemmanuelp: aksi vandal
Baris 1:
{{infobox spesies
Woeee tobat v:
| subdivision_ranks = Spesies
| subdivision =
* '''''Human immunodeficiency virus 1'''''
* '''''Human immunodeficiency virus 2'''''
}}
{{DiseaseDisorder infobox
| Name = International Statistical Classification of Diseases and Related Health Problems Codes
| ICD10 = B20-B24
| ICD9 = {{ICD9|042}}-{{ICD9|044}}
}}
 
'''Virus imunodifisiensi manusia'''<ref name="ref1">[http://kateglo.bahtera.org/index.php?mod=glossary&op=1&phrase=human+immunodeficiency+virus&dc=&lang=&src=&srch=Cari Kateglo- virus imunodifisiensi manusia]</ref> ([[bahasa Inggris]]: '''''human immunodeficiency virus'''''; sering disingkat '''HIV''') adalah dua spesies [[lentivirus]] penyebab [[AIDS]].<ref name="his1">Jenny Page, Maylani Louw, Delene Pakkiri, Monica Jacobs. 2006. Working with HIV/AIDS. Cape Town: Juta Legal and Academic Publishers</ref> Virus ini menyerang manusia dan menyerang [[sistem kekebalan]] tubuh, sehingga tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi jika virus ini terus menyerang tubuh lama kelamaan tubuh kita akan menjadi lemah. Tanpa pengobatan, seorang dengan HIV bisa bertahan hidup selama 9-11 tahun setelah terinfeksi, tergantung tipenya. Dengan kata lain, kehadiran virus ini dalam tubuh akan menyebabkan penurunan [[sistem imun]].<ref name="his1" /> Penyaluran virus HIV bisa melalui penyaluran [[Semen (reproduksi)]], [[Darah]], cairan vagina, dan ASI. HIV bekerja dengan membunuh sel-sel penting yang dibutuhkan oleh manusia, salah satunya adalah [[Sel T pembantu]], [[Makrofaga]], [[Sel dendritik]].
== Sejarah HIV lah wkwk :v ==
 
Pada tahun 2014, the Joint United Nation Program on HIV/AIDS (UNAIDS) memberikan rapor merah kepada Indonesia sehubungan penanggulangan HIV/AIDS. Pasien baru meningkat 47 persen sejak 2005. Kematian akibat AIDS di Indonesia masih tinggi, karena hanya 8 persen Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) yang mendapatkan pengobatan obat antiretroviral (ARV).<ref>{{cite web |url=http://pekanbaru.tribunnews.com/2014/07/19/memprihatinkan-indonesia-sumbang-empat-persen-infeksi-baru-hiv-di-dunia |title=Memprihatinkan, Indonesia Sumbang Empat Persen Infeksi Baru HIV di Dunia |author=Muhammad Ridho |date=July 19, 2014}}</ref> Indonesia adalah negara ketiga di dunia yang memiliki penderita HIV terbanyak yaitu sebanyak 640.000 orang, setelah China dan India, karena ketiga negara ini memiliki jumlah penduduk yang banyak. Hanya saja prevalensi di Indonesia hanya 0,43 persen atau masih di bawah tingkat epidemi sebesar satu persen.<ref>{{cite web |url=http://en.tempo.co/read/news/2014/08/19/241600718/Cho-Kah-Sin-Indonesias-HIV-prevention-should-be-an-example |title=Cho Kah Sin: Indonesia's HIV prevention should be an example |date=19 Agustus 2014}}</ref>
 
== Sejarah HIV lah wkwk :v ==
Pada tahun 1983, Jean Claude Chermann dan [[Françoise Barré-Sinoussi]] dari [[Prancis]] berhasil mengisolasi HIV untuk pertama kalinya dari seorang penderita sindrom [[limfadenopati]].<ref name="his2">Jay A. Levy. 2007. HIV and the pathogenesis of AIDS. ASM Press.</ref> Pada awalnya, virus itu disebut ALV (''lymphadenopathy-associated virus'')<ref name="barre">Barré-Sinoussi, F., Chermann, J. C., Rey, F., Nugeyre, M. T., Chamaret, S., Gruest, J., Dauguet, C., Axler-Blin, C., Vezinet-Brun, F., Rouzioux, C., Rozenbaum, W. and Montagnier, L. (1983) Isolation of a T-lymphotropic retrovirus from a patient at risk for acquired immune deficiency syndrome (AIDS) ''Science'' '''220''', 868-871 PMID 6189183</ref> Bersama dengan [[Luc Montagnier]], mereka membuktikan bahwa virus tersebut merupakan penyebab [[AIDS]].<ref name="barre" /> Pada awal tahun 1984, [[Robert Gallo]] dari [[Amerika Serikat]] juga meneliti tentang virus penyebab AIDS yang disebut HTLV-III.<ref name="his2" /><ref name="popo">Popovic, M., Sarngadharan, M. G., Read, E. and Gallo, R. C. (1984) Detection, isolation, and continuous production of cytopathic retroviruses (HTLV-III) from patients with AIDS and pre-AIDS. ''Science'' '''224''', 497-500 PMID 6200935</ref> Setelah diteliti lebih lanjut, terbukti bahwa ALV dan HTLV-III merupakan virus yang sama dan pada tahun 1986, istilah yang digunakan untuk menyebut virus tersebut adalah HIV, atau lebih spesifik lagi disebut HIV-1.<ref name="coffin">Coffin, J., Haase, A., Levy, J. A., Montagnier, L., Oroszlan, S., Teich, N., Temin, H., Toyoshima, K., Varmus, H., Vogt, P. and Weiss, R. A. (1986) What to call the AIDS virus? ''Nature'' '''321''', 10. PMID 3010128.</ref>