Abu Sayyaf: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aans03 (bicara | kontrib)
k Tambahin kutipan....
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Aans03 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 32:
Rekrutan pertama [[Abdurajik Abubakar Janjalani]] adalah tentara MNLF dan [[Front Pembebasan Islam Moro]] (MILF). Namun, baik MNLF dan MILF menyangkal hubungan dengan Abu Sayyaf. Keduanya secara resmi menjauhkan diri karena serangannya terhadap [[warga sipil]] dan dugaan pencatutannya.
 
[[Militer]] [[Filipina]] telah mengklaim bahwa elemen dari kedua kelompok memberikan dukungan kepada Abu Sayyaf. Kelompok ini pada awalnya tidak dianggap menerima dana dari sumber luar, tetapi laporan intelijen dari [[Amerika Serikat]], [[Indonesia]] dan [[Australia]] menemukan hubungan yang terputus-putus dengan kelompok teroris Jemaah Islamiyah Indonesia,dan pemerintah Filipina menganggap Abu Sayyaf sebagai bagian dari Jemaah Islamiyah . Pemerintah mencatat bahwa dana awal untuk ASG berasal dari [[al-Qaeda]] melalui saudara [[Osama bin Laden]], dan [[Mohammed Jamal Khalifa]] .<ref>{{Cite web|url=https://time.com/time/asia/magazine/article/0,13673,501040830-686107,00.html|title=Hubungan osama bin laden dengan abu sayyaf|last=|first=|date=|website=Asia time magazines|access-date=7 januari 2020}}</ref><ref>{{Cite news|title=Air raids hit Philippines rebels|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/4027721.stm|date=2004-11-20|access-date=2020-01-07|language=en-GB}}</ref>
 
Teroris yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, [[Ramzi Yousef]] beroperasi di [[Filipina]] pada pertengahan [[1990-an]] dan melatih tentara Abu Sayyaf. Edisi 2002 Pola Terorisme Global Departemen Amerika Serikat menyebutkan tautan ke Al-Qaeda. Hubungan yang berlanjut dengan kelompok-kelompok Islam di [[Timur Tengah]] menunjukkan bahwa al-Qaeda mungkin akan terus memberikan dukungan. Pada pertengahan [[2005]], personel Jemaah Islamiyah dilaporkan telah melatih sekitar 60 kader Abu Sayyaf dalam merakit dan meledakkan [[bom]].