Transgender: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RXerself (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
RXerself (bicara | kontrib)
Transvesti dan crossdress: tata bahasa, parafrase
Baris 44:
{{Main article|transvestisme|l1=Transvestisme}}
 
Seorang [[transvestisme|transvesti]] adalah sesorangseseorang yang ber-''[[cross-dressing|cross-dress]]'' (''lintas busana''), atau mengenakan pakaian yang umumnya dihubungkandianggap dengansebagai lawanpakaian darilawan gendernya yang [[penunjukan seks|ditunjuk saat lahir]].<ref name="TV1">{{cite web|first=E. D. |last=Hirsch, Jr. |last2=Kett |first2=J. F. |last3=Trefil |first3=J. |year=2002 |quote=Transvestite: Someone who dresses in the clothes usually worn by the opposite sex. |url=http://www.bartleby.com/cgi-bin/texis/webinator/sitesearch?query=transvestite&filter=col59 |title=Definition of the word "transvestite" |website=The New Dictionary of Cultural Literacy, Third Edition |accessdate=13 Agustus 2007 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20070818065027/http://www.bartleby.com/59/ |archivedate=18 Agustus 2007}}</ref> Istilah ''transvesti'' (''transvestite'') digunakan sebagai sebuah sinnonim dari ''cross-dresser''<ref name="TV3">{{cite journal|last=Raj |first=R. |year=2002 |quote=transvestite (TV): n. Synonym: crossdresser (CD) |url=http://www.symposion.com/ijt/ijtvo06no02_04.htm |title=Towards a Transpositive Therapeutic Model: Developing Clinical Sensitivity and Cultural Competence in the Effective Support of Transsexual and Transgendered Clients |journal=[[International Journal of Transgenderism]] |volume=6 |issue=2 |accessdate=13 Agustus 2007 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20070927183942/http://www.symposion.com/ijt/ijtvo06no02_04.htm |archivedate=27 September 2007}}</ref><ref name="TV4">{{cite web |author=Komisi Hak Asasi Manusia [[Ontario]] |year=2007 |quote="...Many say this term (crossdresser) is preferable to transvestite, which means the same thing..." dan "...transvestite (TV)&nbsp;– same as cross-dresser. Most feel cross-dresser is the preferred term..." |url=http://www.ohrc.on.ca/sites/default/files/attachments/Discussion_paper%3A_Toward_a_commission_policy_on_gender_identity.pdf|title=Discussion Paper: Toward a Commission Policy on Gender Identity |accessdate=22 Januari 2017}}</ref> walaupun ''cross-dresser'' secara umum lebih direkomendasikan.<ref name="TV4" /><ref name="TV6">{{cite web |last=Green |first=E. |last2=Peterson |first2=E.N. |year=2006 |quote=...The preferred term is 'cross-dresser', but the term 'transvestite' is still used in a positive sense in England... |url=http://www.trans-academics.org/lgbttsqiterminology.pdf |title=LGBTTSQI Terminology |website=Trans-Academics.org |accessdate=13 Agustus 2007}}</ref> Istilah ''cross-dresser'' sendiri tidak didefinisikan secara pasti di sumber-sumber pustaka. [[Michael A. Gilbert]], guru besar Departemen Filsafat, [[Universitas York]], [[Toronto]], mengajukan definisi berikut., "[Seorang ''crossCross-dresser''] adalah seseorang yang memiliki [[identifikasi gender]] pada seks tertentu serta [[Penunjukan seks|ditunjuk]] sebagai jenis tertentu saat lahir, tetapi mengenakan pakaian lawan jenisnya karena pakaian tersebut merupakan pakaian lawan jenisnya."<ref name="CD1">{{Cite journal |url=http://iiav.nl/ezines/web/IJT/97-03/numbers/symposion/gilbert.htm |title=The Transgendered Philosopher |last=Gilbert |first=M. A. |year=2000 |journal=[[International Journal of Transgenderism]]|access-date = 16 Desember 2015}}</ref> Definisi ini tidak mencakup seseorang yang mengenakan pakaian lawan jenisnya untuk alasan lain, seperti "... [[drag queen|peniru perempuan]] yang melihat berpakaian semata-mata sebagai bagian dari pekerjaan, parabagian aktordari peran yang bermaindimainkan peran,dalam priafilm danatau wanitaseni pentas, orang-orang yang menyukai pesta kostum, dsbdan sebagainya. MerekaGilbert berpandangan bahwa orang-orang tersebut ber-''cross dressing'' namun bukan ''cross -dresser''."<ref name="CD1"/>
 
Seseorang yang ber-''cross-dress'' dapatbisa tidak [[identitas gender|mengidentifikasi]] dirinya sebagaiterhadap lawan gendernya, atautidak ingin menjadi lawan gendernya, atau tidak ingin bertindak sebagai gender lawannya, serta secara umum tidak ingin [[transisi gender|mengubah tubuhnya secara medis]]. Mayoritas ''cross-dresser'' mengidentifikasi dirinya sebagasebagai seorangorang heteroseksual.<ref>{{cite journal |last=Docter |first=R. F. |last2=Prince |first2=V. |year=1997 |title=Transvestism: A survey of 1032 cross-dressers |journal=Archives of Sexual Behavior |volume=26 |issue=6 |pages=589–605}}</ref> Seseorang yang ber-''cross-dress'' di kehidupan nyata bisa tidak peduli atau bisa pula memiliki keinginan untuk ''[[Passing (gender)|pass]]'' sebagai lawan gendernya sehingga tidak terlihat sebagai seorang ''cross-dresser''.
 
Istilah ''transvesti'' serta isitilah lama ''transvestisme'' secara konseptual berbeda dari ''[[fetishisme transvesti''. Orang dengan fetishisme transvesti mengenakan pakaian lawan gendernya untuk tujuan [[fetshisme]]'' dan hanya pada saat-saat tertentu saja. SeorangDalam istilah medis, fetishisme ''transvesti fetishisberbeda dengan ''cross-dressing'', dideskripsikandan sebagaimemiliki merekakode yang302.3 padadalam beberapa[[Diagnostic saatand mengenakanStatistical pakaianManual lawanof gendernyaMental untukDisorders|DSM]] tujuandan F65.1 dalam [[fetshismeInternational Classification of Diseases|ICD]].<ref name="TV7">{{cite web|url=http://www.who.int/classifications/apps/icd/icd10online/|title=ICD-10, Gender Identity Disorder, category F65.1|author=Organisasi Kesehatan Dunia |authorlink=Organisasi Kesehatan Dunia |year=1992|accessdate=13 Agustus 2007|quote=...Fetishistic transvestism is distinguished from transsexual transvestism by its clear association with sexual arousal and the strong desire to remove the clothing once orgasm occurs and sexual arousal declines.... |url=http://www.who.int/classifications/apps/icd/icd10online/ |title=ICD-10, Gender Identity Disorder, category F65.1 |accessdate=13 Agustus 2007}}</ref><ref name="DSM-IV">{{cite book |title=Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders IV |author=American Psychiatric Association |year=1994|authorlink=American Psychiatric Association |year=1994}}.</ref> Dalam istilah medis, transvesti fetishisme berbeda dengan ''cross-dressing'' dengan digunakannya kode yang berbeda yaitu 302.3<ref name="DSM-IV"/> dalam [[Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders|DSM]] dan F65.1<ref name="TV7"/> dalam [[International Classification of Diseases|ICD]].
 
=== ''Drag king'' dan ''drag queen'' ===