'''Gendang Panjang''' adalah salah satu alat Musik tradisional'''''.''''' Di beberapa negara salah satu nya di Di India sering di sebut “Dhol”. Gendang panjang ini terdiri dari 2 sisi , dan yang agak kecil sering disebut "anak". Untuk panjang dari gendang ini adalah 21 inci yang terbuat dari jenis kayu marbau yang tahan lama dan keras. Satu sisinya lebih kecil dari pada sisinya yang lain.Untuk gendang induknya kulitnya terbuat dari kulit kerbausapi sedangkan kulit gendang anaknya terbuat dari kulit kerbau. Kulit yang di letakkan di kedua sisi dapat diikat dengan dengan rotan yang di belitkan. Cara memainkan gendang panjang ini memerlukan keterampilan tangan dan jari yang inisiatip, lincah dan cepat , imajinasi serta mengikuti menurut irama . Dalam Lagu silat biasanya memukul gendang panjang ini menggunakan 2 potong [[rotan]].<ref>{{Cite book|title=Katalog Warisan Budaya tak benda|last=|first=|date=2018|publisher=Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya|isbn=|location=Jakarta|pages=|url-status=live}}</ref>
Gendang Panjang biasanya di gunakandigunakan salah satunya adalah Tari Jepin Pisau.. Tarian Ini selain diiringi gendang panjang jug beberapa alat musik lain seperti selodang, biola, beruas, bernian, dan juga tawak-tawak. Selanjutnya di saat ini selodang dan bernian susah ditemukan, sehingga penggantinya yaitu gambus dan akordeon. SalainSelain itu didalam musik Jepin Pisau terdapat syair. Syair yang digunakan adalah syair dalam bahasa Indonesia yang mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari masyarakat bertujuan untuk memberi nasehat kepada masyarakat agar menjalankan kehidupan dunia ini sesuai syariat agama Islam<ref>{{Cite journal|last=Saputra|first=Ogi Chandra|last2=Ismunandar|last3=Indrapraja|first3=Diecky|date=2015-12-28|title=STRUKTUR ANALISIS MUSIK IRINGAN TARI JEPIN PISAU KOTA PONTIANAK KALIMANTAN BARAT|url=http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/12995|journal=Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa|language=en-US|volume=4|issue=12|issn=2715-2723}}</ref>.