Kotta mara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Verosaurus (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Verosaurus (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 43:
Kedalaman rata-rata: 6 kaki (1,8 m)
==
[[File:Een drijvend Water-Kasteel van Hachelijke reys-togt van Jacob Jansz de Roy, na Borneo en Atchin, in sijn vlugt van Batavia, derwaards ondernoomen in het jaar 1691.jpg|thumb|300x300px|Sebuah gambar kastil air terapung (kotta mara) dari ''Hachelijke reys-togt van Jacob Jansz de Roy''.]]
Menurut W. A. van Rees, kotta mara telah dikenal oleh orang Banjar selama berabad-abad. Kotta Mara pertama yang ditemui oleh orang Eropa adalah dari tahun 1691, disebutkan dalam buku “''Hachelijke reys-togt van Jacob Jansz de Roy na Borneo and Atchin, in sijne vlugt of Batavia derwaards ondernomen in het jaar 1691 en vervolgens''” sebagai kastil air terapung (''drijvend'' ''Water''-''Kasteel'').<ref name=":1" /><ref name=":4" /> Bangunan air ini sangat kuat sehingga ketika orang Eropa menembakkan meriam 8-pon ke sana, meskipun dengan mesiu yang baik, meriam itu tidak dapat merusaknya.<ref name=":0" /><ref name=":4" />
Baris 57:
Pejuang Banjar dan Dayak menembakkan senjata pada perahu-perahu Belanda, tetapi buru-buru meninggalkan benteng segera setelah kapal uap Celebes mulai bekerja sama dengan meriam tengah belakang. Mungkin itu disebabkan karena orang Banjar dan Dayak telah bertarung dengan meriam 30 pon Belanda sebelumnya, dan pada jarak 35 el (24,5 m) <ref group="Catatan"> Ada juga laporan yang mengatakan jaraknya adalah 50 el (35 m). </ref> orang Banjar dan Dayak tidak menyukainya (karena pada jarak ini meriam 30 pon dapat menembus kotta mara).<ref name=":5" /> Tembakan peluru pertama mengambil kepala dari salah satu tiang sudut; tembakan kedua menghancurkan beberapa pelat. Tembakan ketiga dengan granat ([[peluru berpeledak]]) 16 duim (43,2 cm) menghantam di tengah sisi yang panjang, menembus penutup luar dan tetap bersarang di penutup dalam dari kayu ulin dan meledak di sana. Tiang-tiang luar terlempar sejauh hampir 8 el Belanda (5,6 m), potongan-potongan itu juga terlempar tinggi ke udara, dan sebuah lubang besar muncul. <ref>van Rees (1867). hal. 50.</ref> Kemudian perahu bersenjata di bawah komando W. Steffens dikirim untuk mengambil alih benteng. Sekitar pukul 11, bendera Belanda berkibar di kotta mara dan pada malam hari pukul 9, benteng ini sudah diseret ke Plankey.<ref name=":5" />
==
* [[Djong (kapal)|Jong]]
|