Dinasti Tang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
armillary = armiler
Baris 57:
Li Yuan berkuasa hingga tahun 626; pada saat itu, ia dijatuhkan oleh putranya [[Kaisar Taizong dari Tang|Li Shimin]], Pangeran Qin. Li Shimin telah memerintah pasukan semenjak umur 18 tahun, cakap dalam menggunakan panah, pedang, dan tombak, serta mampu melancarkan serbuan [[kavaleri]] yang efektif.{{sfn|Ebrey|Walthall|Palais|2006|p=91}}{{sfn|Graff|2000|p=80}} Walaupun melawan angkatan bersenjata dengan jumlah yang lebih besar, ia berhasil mengalahkan [[Dou Jiande]] (573–621) di [[Luoyang]] dalam [[Pertempuran Hulao]] pada 28 Mei 621.{{sfn|Adshead|2004|pp=40–42}}{{sfn|Graff|2000|pp=78, 82, 85–86, 95}} Dalam upaya pemberangusan keluarga kerajaan karena takut dibunuh, Li Shimin menyergap dan membunuh dua saudaranya [[Li Yuanji]] (lahir 603) dan [[putra mahkota]] [[Li Jiancheng]] (lahir 589) dalam [[Insiden Gerbang Xuanwu]] pada 2 Juli 626.{{sfn|Adshead|2004|p=42}} Segera setelah itu, ayahnya mengundurkan diri dan Li Shimin naik takhta. Ia kemudian dikenal dengan julukan [[Kaisar Taizong dari Tang|Kaisar Taizong]] ({{lang|zh-han|唐太宗}}).
 
Walaupun tindakannya ini bertentangan dengan nilai ''[[xiao]]'' dalam ajaran [[Konfusianisme]],{{sfn|Adshead|2004|p=42}} Taizong terbukti merupakan pemimpin yang cakap dan mau mendengarkan saran-saran penasihat terbijaknya.{{sfn|Ebrey|Walthall|Palais|2006|p=91}} Pada tahun 628, Kaisar Taizong mengadakan upacara peringatan [[Buddhisme|Buddha]] untuk korban perang, dan pada tahun 629 ia mendirikan biara-biara Buddha di tempat pertempuran-pertempuran besar agar para biksu dapat berdoa untuk para korban dari kedua belah pihak.{{sfn|Ebrey|Walthall|Palais|2006|p=93}} Hal ini dilakukan selama [[Kampanye Tang melawan Turki Timur|kampanye militer Kaisar Taizong di Tujue Timur]], yakni kekhanan [[Göktürk]] yang dihancurkan setelah pemimpinnya [[Illig Qaghan]] ditangkap oleh perwira militer Tang [[Li Jing (jenderal)|Li Jing]] (571–649), yang kelak menjadi [[Kanselir Dinasti Tang]]. Setelah memperoleh kemenangan ini, Göktürk menerima Taizong sebagai [[khagan]] mereka. Maka dari itu, selain bergelar [[Kaisar Tiongkok]], ia juga dijuluki [[Tian Kehan]] ({{lang|zh-han|天可汗}}) oleh para nomaden Turk.{{sfn|Adshead|2004|pp=42–43}}{{sfn|Twitchett|2000|p=124}}
 
=== Administrasi dan politik ===